''Suara apa itu, bu?'' tanya ku
''Ooh..itu suara beduk, untuk membangunkan kita makan sahur'' jawab ibuku
''Ooh..kirain ada apa'' kata ku kaget
Menurut cerita ibuku, itu sudah merupakan tradisi dari jaman dulu kala, sejak ibuku masih kecil juga sudah ada kebiasaan membangunkan orang untuk sahur dengan berkeliling komplek atau kampung sambil memukul beduk dan berteriak ''sahur..sahur...sahur''.
Memang negara Indonesia sangat kaya akan budaya yang dimiliki oleh masing-masing daerah, baik itu dari budaya, adat istiadat dan makanannya yang semua itu menjadikan negara Indonesia menjadi salah satu destinasi wisata turis asing maupun lokal. Untuk kalian yang belum pernah ke kota Tasikmalaya, Silahkan untuk mampir dan menikmati suasana ramainya di sore hari menjelang magrib (ngabuburit) juga menikmati jajanan atau kulinernya, apalagi untuk yang suka makan ''Bakso'', kota Tasikmalaya adalah tempatnya ada beberapa kios bakso yang cukup enak da terkenal, kalian boleh cari di internet, pokoknya kota Tasikmalaya itu identik dengan kota ''bakso''..hahaha.Â
Aku sendiri pernah makan bakso di Kota kota lain, tidak ada yang seenak bakso di kota Tasikmalaya. Selain kuliner dan makanan atau jajanannya yang enak enak, kota Tasikmalaya juga terkenal dengan kerajinan tangannya, anyaman berbentuk sandal, tas, tempat tisue dll yang pusatnya adalah di daerah Rajapolah, merupakan industri rumahan, hasil karya penduduknya, harganya pun cukup murah. Pokoknya kalian harus menyempatkan untuk berkunjung ke kota Tasikmalaya-Jawa Barat, kota kelahiran orangtuaku.
Itu lah sedikit cerita dan pengalaman aku, menjalankan ibadah di kota Tasikmalaya, semoga tulisan aku ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk kalian semua yaa...