Mohon tunggu...
Natasha Cristy Lesa
Natasha Cristy Lesa Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Palangka Raya

Semoga artikel saya bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pasar Persaingan Monopolistik dan Oligopoli

29 November 2022   08:16 Diperbarui: 29 November 2022   09:00 1342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keseimbangan Oligopolis

1. Model Permintaan yang Patah

Dokpri
Dokpri

Dalam model kurva permintaan patah, perusahaan memaksimalkan keuntungan pada Q1, P1 dimana MR=MC. Jadi perubahan MC, mungkin tidak mengubah harga pasar. Ini menunjukkan harga akan cukup stabil.

Kurva permintaan yang patah memuat asumsi tertentu:

  • Perusahaan adalah pemaksimal keuntungan.
  • Jika satu perusahaan menaikkan harga, perusahaan lain tidak akan mengikuti. Oleh karena itu, untuk kenaikan harga, permintaan bersifat elastis terhadap harga.
  • Jika satu perusahaan memotong harga, perusahaan lain akan mengikuti karena mereka tidak ingin kehilangan pangsa pasar. Oleh karena itu, untuk pemotongan harga, permintaan bersifat inelastis terhadap harga.

Namun, kurva permintaan yang patah memiliki keterbatasan:

  • Harga yang tidak jelas dari awalnya.
  • Perusahaan dapat terlibat dalam persaingan harga.

2. Model Kepemimpinan Harga

Dokpri
Dokpri

Misalkan ada dua organisasi, A dan B yang memproduksi produk identik di mana organisasi A memiliki biaya produksi yang lebih rendah daripada organisasi B. Oleh karena itu, konsumen tidak peduli antara kedua organisasi ini karena produknya identik. Ini menyiratkan bahwa kedua organisasi akan menghadapi kurva permintaan yang sama, yang selanjutnya mewakili pangsa pasar yang sama.

Pada Gambar diatas, DD adalah kurva permintaan kedua organisasi dan MR adalah pendapatan marjinal mereka. MCa dan MCb masing-masing adalah kurva biaya marjinal organisasi A dan B. Seperti disebutkan sebelumnya, biaya produksi organisasi A lebih kecil dari B, sehingga MCa ditarik di bawah MCb.

Mari kita mulai pembahasan tentang kepemimpinan harga dengan kasus organisasi A. Keuntungan organisasi A akan dimaksimalkan pada titik di mana MR memotong MCa. Pada titik ini, output organisasi A akan menjadi OQ dengan tingkat harga OP. Di sisi lain, keuntungan organisasi B akan dimaksimalkan pada titik di mana MR memotong MCb dengan keluaran OQ1 dan harga OP1. Dalam kasus seperti itu, harga organisasi B lebih tinggi dibandingkan dengan organisasi A. Namun, kedua organisasi harus membebankan harga yang sama karena produknya homogen. Dalam hal ini, organisasi A adalah pemimpin harga dan organisasi B adalah pengikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun