Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Momentum Pelajaran Kepemimpinan Bisnis dari Olimpiade Tokyo

11 Agustus 2021   09:08 Diperbarui: 11 Agustus 2021   14:46 564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olimpiade | Foto oleh Pixabay dari Pexels 

CEO adalah kapten tim namun kinerja CEO sangat bergantung kepada faktor-faktor lain sebagaimana seorang atlet tidak akan bisa berprestasi maksimal tanpa sinergi dengan pelatih serta rekan satu tim.

Di Olimpiade Tokyo para pelatih menentukan strategi yang akan dilakukan dan kemudian didukung oleh seluruh komponen lainnya. Para atlet yang akan menjalankan strategi yang sudah ditetapkan.

Di suatu organisasi CEO adalah pembuat keputusan dan kemudian akan diturunkan kepada jenjang kepemimpinan berikutnya untuk dijalankan secara optimal.

Proses sinergi | Foto oleh Mikael Blomkvist dari Pexels 
Proses sinergi | Foto oleh Mikael Blomkvist dari Pexels 

Jadi apa pun peran kita di suatu organisasi kita perlu memahami posisi kita dan kemudian berusaha memberikan kontribusi kepada sistem kepemimpinan yang sedang berjalan.

Yang sering saya lihat adalah banyak orang yang inginnya memimpin tapi lupa rasanya dipimpin.

2. Sukses atau prestasi itu adalah soal rencana jangka panjang

Saya meyakini bahwa seorang atlet yang berlaga di ajang sebesar Olimpiade adalah hasil proses berlatih dalam jangka panjang.

Untuk bisa berlaga di Olimpiade apalagi menapaki podium tertinggi jelas butuh waktu dan usaha yang tidak bisa diraih dalam jangka pendek.

Mereka berlatih keras dalam suatu proses yang dipimpin pelatih dan didukung oleh semua komponen agar hasilnya maksimal.

Pelatih dan unsur lain menyusun strategi, sistem dan membaca arah persaingan agar anak didiknya bisa menjadi juara.

Bahkan mungkin mereka juga menganalisis iklim atau cuaca tempat penyelenggaraan Olimpiade tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun