Mohon tunggu...
Nanda Nuriyana SSiTMKM
Nanda Nuriyana SSiTMKM Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Praktisi dan Akademisi

BERTUGAS DI RUMAH SAKIT dr FAUZIAH BIREUEN BAGIAN KONSELOR HIV AIDS

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku dan Corona

11 April 2021   19:17 Diperbarui: 11 April 2021   19:28 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keangkuhanmu melampaui batas 

Remuk redam tanpa basa basi, lengang penuh air mata 

Di sini aku berdiri kaku, hanya lafadz menyayat hati mendesah luka

Tiada berbelas kasih

Takkala itu lolongan malam menggema dari lorong-lorong sunyi seakan mengajak seteru 

Terhempas gagu diam membisu 

Kau curang corona! 

Beriring hembusan angin menghantar perlahan pada kegelapan

Menghantam lalu bantai rebahku

Tanpa jejak  

Menembus bayang 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun