Mohon tunggu...
Fauzan Linka
Fauzan Linka Mohon Tunggu... Sales - Pelajar

Bisa Karena Biasa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Enak Jadi Realistis atau Idealis? Cara Adil dengan Diri Sendiri

28 Maret 2020   18:31 Diperbarui: 28 Maret 2020   18:49 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"So, sebenarnya aku ada keinginan melanjutkan impianku untuk bikin novel, tapi kemarin aku kumpul sama teman-teman kampus Ris, mereka tidak menghalangi, namun memberi pertimbangan kalau mau jadi penulis itu effortnya harus powerfull, JK Rowling penulis Harry Potters aja ketolak berkali-kali draftnya, apalagi aku, iya gak sih?". Ucap Bejo dengan nada pesimis.

"Ya berhenti aja Jo, tidak usah lanjutkan".

"Hah, maksudnya kamu suruh aku berhenti menulis".

"Iya Jo".

"Kenapa Ris, apa karena itu memang susah dan impossible dengan keadaanku sekarang".

"Bukan, kubur mimpimu dan ikutlah realistis bersama keadaan, jika kamu tidak ingin membuat perubahan, tapi kejar dan raihlah impian, jika kamu yakin dengan harapan".

"Bagaimanapun juga, realistis dan idealis itu emang selalu berjalan bareng, namun akan susah untuk menemukan titik tengah atau membuatnya seimbang Jo".

"Terus Ris" ?

"Cara terbaik, realistis lah dengan keadaan kita sekarang, namun jangan tinggalkan idealis, selama mimpi kita belum tercapai (idealis) tetaplah berikan porsi yang besar pada realistis. Namun kalau kamu sudah mulai menemukan titik terang soal apa kesukaanmu, apa passionmu dan kamu nyaman, apalagi kamu dapat reward dari kemampuanmu sebagai penulis. So, automatis, realistis akan ikut sendiri dan bahkan".

"Bahkan apa Ris" ?

"Realistismu itulah idealis".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun