Mohon tunggu...
nailatulfakhriyah
nailatulfakhriyah Mohon Tunggu... mahasiswa

saya seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Memahami Problematika Dakwah

4 Juni 2025   22:53 Diperbarui: 4 Juni 2025   22:53 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ditulis Oleh Syamsul Yakin dan Nailatul Fakhriyah (Dosen dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

Dakwah sebagai aktivitas penyebaran ajaran Islam tidak terlepas dari hambatan dan tantangan yang kompleks. Dua aspek utama yang menjadi problematika dakwah adalah keterbatasan dan dinamika perubahan zaman.

Hambatan dakwah meliputi kurangnya sumber daya, keterbatasan media, dan persoalan pembiayaan. Kualitas intelektual dan spiritual dai, serta kemampuan dalam memanfaatkan media tradisional maupun digital, masih menjadi tantangan tersendiri. Selain itu, pembiayaan dakwah seringkali bergantung pada sumbangan insidental, padahal seharusnya dikelola dengan pendekatan modern seperti investasi atau usaha produktif.

Tantangan dakwah lebih berkaitan dengan strategi dan pendekatan dalam menghadapi kondisi sosial yang terus berubah. Bila dihadapi dengan tekad dan kreativitas, tantangan ini dapat menjadi pendorong untuk meningkatkan mutu dakwah melalui inovasi metode dan teknik yang relevan.

Dalam menghadapi dinamika zaman, para dai harus menjadikan hambatan dan tantangan sebagai peluang untuk berkembang. Keduanya bukan sekadar rintangan, melainkan bagian dari proses penguatan misi dakwah agar tetap relevan dan berdampak.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun