Mohon tunggu...
NAILA AFRIHATULUMMAH
NAILA AFRIHATULUMMAH Mohon Tunggu... Operator - FTIK UNISNU, NAILA AFRIHATUL UMMAH, 191310004264, 4 PAI A3

Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Percobaan Bunuh Diri

6 Juni 2021   21:05 Diperbarui: 6 Juni 2021   21:11 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

FTIK UNISNU, NAILA AFRIHATUL UMMAH, 191310004264, 4 PAI A3

PENDAHULUAN

Beberapa tahun terakhir, bunuh diri menjadi fenomena yang seringkali muncul dalam pemberitaan media cetak maupun elektronik. Kalau disimak dari beberapa pemberitaan, beragam alasan yang melatarbelakanginya, hal tersebut diduga sebagai trigger atau pemicu terjadinya tindakan bunuh diri adalah karena depresi. Cara yang dipakai untuk bunuh diri cukup beragam. Berdasarkan beberapa pemberitaan media massa, cara yang sering digunakan adalah gantung diri. Kedua, dengan meminum racun serangga, membakar diri, menusukkan senjata tajam, terjun dari ketinggian, dan menembakkan peluru ke tubuh. Namun usaha bunuh diri dengan cara menembak diri jumlahnya tidak banyak. Jika dilihat dari kasus yang pernah terjadi, tindakan bunuh diri tidak hanya dilakukan oleh kalangan yang status sosial ekonominya rendah tetapi juga dilakukan oleh kalangan menengah keatas. Hal ini menunjukkan bahwa faktor usaha bunuh diri tidak hanya terjadi dari kalangan tertentu saja. Tercatat sedikitnya 50 ribu orang Indonesia bunuh diri selama tiga tahun terakhir. Kemiskinan dan himpitan ekonomi menjadi penyebab tingginya jumlah orang yang mengakhiri hidup. Data tersebut dikutip dari data Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization yang dihimpun tahun 2005- 2007 (VHRmedia.com, 2009). Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, Prayitno mengatakan, beberapa faktor penyebab orang bunuh diri di antaranya, tidak punya pekerjaan (pengangguran), kemiskinan, mahalnya biaya sekolah, kesehatan dan biaya hidup, penggusuran, kesenjangan kaya miskin dan pasien gangguan mental terutama depresi yang tidak tertangani secara optimal (VHRmedia.com, 2009).

Bunuh diri merupakan masalah yang kompleks, karena tidak disebabkan oleh alasan tunggal. Tindakan tersebut akibat interaksi yang kompleks dari faktor biologik, genetik, psikologik, sosial budaya dan lingkungan. Sulit menjelaskan mengenai penyebab orang memutuskan bunuh diri, sedangkan dalam kondisi yang sama bahkan lebih buruk, ada orang yang justru tidak melakukan bunuh diri (Prayitno, 1982).

Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengetahui penyebab orang melakukan usaha bunuh diri. Seperti yang dikemukakan oleh Canter (2004), depresi merupakan precursor yang signifikan untuk terjadinya usaha bunuh diri. Depresi seringkali disebut sebagai faktor yang mempunyai korelasi signifikan dengan tingkah laku bunuh diri. Namun tidak semua orang yang usaha bunuh diri mengalami depresi dan sebaliknya orang depresi tidak selalu melakukan usaha bunuh diri. Depresi yang dikombinasikan dengan beberapa faktor resiko yang lainnya akan meningkatkan resiko tingkah laku bunuh diri, misalnya dengan hopeless (perasaan putus asa), penyalahgunaan obat-obatan, dan alkohol (Ayyash-Abdo, 2002).

ISI/ PEMBAHASAN DAN SOLUSI

ISI BERITA

Jakarta -

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Upaya percobaan bunuh diri seorang remaja di Markas Polres Metro Jakarta Selatan, Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, membuat geger. Usut punya usut, remaja inisial M (17) itu mengalami depresi berat.

Peristiwa menghebohkan warga ini terjadi pada Sabtu 20 Maret 2021 sekitar pukul 09.28 WIB pagi. Sejumlah petugas polisi di pos penjagaan dikagetkan dengan kedatangan remaja bertelanjang dada ke Markas Polres Metro Jaksel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun