Mohon tunggu...
Siti Nafisah Analis
Siti Nafisah Analis Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya anak ke 2 dari 3 bersaudara

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Historisitas Islam Nusantara, Karakteristik Islam Nusantara, Khazanah Islam Nusantara dan Kepesantrenan

4 Juni 2023   18:00 Diperbarui: 4 Juni 2023   18:10 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dunia Islam, seperti Timur Tengah, Asia, serta bahasa Indonesia. Sedangkan, Muhamad Mahfudz bin Abdullah bin Abdul Manan bin Abdullah bin Ahmad alTarmasi, lahir di Termas, Pacitan, 12. Jumadil Awal 1285 H/31. Agustus 1868 M dan meninggal di Mekkah 1. Rajab 1338 H/20/5/1919 M dikenal sebagai Ilmuwan Nusantara pemimpin di bidang Hadits.[1] pada saat yang sama Ahmad Khatib al Minangkabawi yang lahir di Bukitting, Sumatera Barat pada tahun 1860 adalah peneliti Indonesia berhasil mencapai puncak karirnya Intelektual sebagai Imam Besar Masjidil Haram. 

Pendirinya juga salah satu muridnya Ormas Muhammadiyah yaitu KH Ahmad Dahlan, Pendiri NU KH Hasyim Asy'ari, Syaikh Muhammad Nur (Mufti Langkat), Syekh Hasan Maksum (Mufti Kerajaan Delhi), Syaikh Muhammad Saleh (Mufti Kerajaan Selangor), Syekh Muhammad Jamil Jambek, Syaikh Ibrahim Musa, Abdul Malik Karim Amrullah, Syekh Sulaiman Rasul dan seterusnya. Bahkan jika Anda tinggal di Mekkah tapi Ahmad Khatib al-Minangkabawi untuk mengamati masalah yang menghadapi Bangsa Indonesia. terhadap tulisannya adalah Al-Manhaj al-Marsyu, yang berisi jawaban dan kritik juga masalah keturunan garis keturunan matrilineal. Artikel ini memunculkan banyak hal

 penolakan terhadap penguasa adat Minangkabau. Saya juga menulis tentang itu bernama Izhar Zagli al-Kȃzibȋn fȋ Tasyabbuhihim bi al-Sȃdiqȋn adalah kritik terhadap tarekat Naqsabandiyah, katanya tidak demikian berdasarkan hukum Islam. Bukunya berjudul Dau al-Siraj ditulis pada tahun 1312 H dibahas Peristiwa dan setting Isra Mi'raj kebijakannya tidak menyukai penjajah Belanda di Indonesia, Negara Air.[2] Ini juga berlaku untuk karya-karyanya lain di bidang ushul fiqh, ilmu Analisis, Fiqh dan sebagainya membuktikan kemampuan mereka seorang peneliti yang produktif.

 Dua murid Ahmad Khatib alMinangkabawi yaitu Ahmad Dahlan dan Hasim Asy’ari, setelah kembali dari sana dan terakhir Tanah Haramayn muncul sebagai pembaharu negara. Meskipun saya belajar dari seorang guru yang memiliki keduanya ketidaksepakatan tentang urusan agama Bersama Ahmad Dahla kemudian mendirikan Muhammadiyah sebagai gerakan modernis palsu Tujuannya adalah melakukannya Pemurnian ajaran Islam. Padahal Hasyim Asy'ari salah salah satu pendiri Nahdlatul Ulama, yaitu Salah satu alasan penciptaannya ini untuk pelestarian nilai tradisional. Sejauh ini baik organisasi keagamaan tetap eksis dan tumbuh sebagai organisasi massa terbesar se-Indonesia

 Selain terpengaruh oleh Pemikiran Ahmad Khatib al Minangkabawi yang tidak setuju dengan praktik tarekat karena Tidak ada cadangan yang dipertimbangkan Rasulullah SAW, pemikiran religius Ahmad Dahlan sangat berpengaruh Dari pemikiran Ibnu Taimiyah, Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha. Trio reformis ini mengorganisir bangsa Islam pembebasan Rantai sekte dan kembali ajaran Islam murni yang sesuai Dengan Alquran dan Hadits. 

Mereka  menghargai kemunduran  ini Muslim adalah untuk keberadaan Stagnasi, beku dan berdiri berpikir dengan ungkapan terkenal, al-Islȃmu mahjȗbun bi al-muslimȋn (agama Islam tertutup bagi kesempurnaan umat Islam sendiri), Abduh memanggil orang-orang Umat Islam harus berdiri dan gunakan akal Bukalah pintu ijtihad seluas-luasnya. Karena Islam memberi banyak menjunjung tinggi peran akal. Yaitu sejak lahir jelas Muhammadiyah melihat dirinya sebagai gerakan non-sektarian dan non-tariqat. 


Di bidang agama Muhammadiyah berhubungan langsung Kepada Alquran atau Al-Hadits Perintah QS Al-Nisa (4): 59, "Jika kamu tidak setuju dengan sesuatu, kembalikan kepada Allah dan Rasul-Nya,” tambah Ijtihad Para ulama, sesuai dengan petunjuk hadis, “barang Siapa yang melakukan ijtihad dan Benar, maka baginya mendapat dua pahala, Sedangkan bila salah saat melakukan ijtihad, baginya satu pahala” (Al-Hadits). Sekarang KH Ahmad Dahlan telah meninggalkan  warisan yang tak tergantikan Organisasi Muhammadiyah bagi umat Islam Indonesia hingga sampai sekarang Ada banyak amal serta pendidikan, sosial, kesehatan dan ekonomi, budaya dll.

 sebagai ahli astronomi kontribusi Ahmad Dahlan terhebat Perbaiki arah kiblat karena bekas masjid Indonesia menghadap lurus ke barat. Dalam komputasi ilmiah Falak, kiblat sebenarnya menuju Ka'bah itu harus miring ke utara 24 derajat dari sebelah barat. Meskipun mendapat banyak penolakan Ijtihad Ahmad Dahlan pada akhirnya berhasil meyakinkan para pemuka agama dan sekarang masjid-masjid di Indonesia menghadap kiblat, bukan lurus ke barat, Melainkan miring ke utara 24 derajat dari sebelah barat.

 Pada saat yang sama murid Al Minangkabawi lainnya bernama Hasyim Asy'ari juga meninggalkan warisan yang tak terhitung Bentuk organisasi NU yang tak tergantikan. Berbeda dengan Muhammadiyah sejak saat itu dinyatakan sebagai organisasi non mazhab dan non tarekat sejak kelahirannya. Diketahui NU menyandarkan pemikiran keagamaannya terutama pemikiran Mazhab Syaf'i dan sangat terkenal dengan praktek dan pengajaran Thariqat, khususnya tarekat Mu'tabarah. Belajar untuk Hasyim Asy'ar Pelajaran agama harus melalui pintu-pintunya dan pintu-pintu ilmu Agama adalah pendapat para imam mazhab.

 Selain bekerja di bidang percetakan kader ulama’ dengan mendirikan salah satu pelopor pondok pesantren di nusantara Pesantren Tebu Ireng di Jombang dan menghasilkan banyak karya bertindak sebagai pedoman bagi masyarakat Santri dan ulama, termasuk kontribusi terpenting Hasyim Asy'ar dan NU perannya sebagai lembaga konservasi Tradisi. Jika bukan Komite Hijaz, yang kemudian menjadi NU tentunya Muslim di seluruh dunia tidak melakukan itu tidak pernah bisa membuktikan sisi ini lagi Sejarah di Tanah Haramayn Makam Rasulullah SAW dan Para teman baiknya. Seperti gerakan Wahhabi Pada 1920-an mereka berniat penghancuran situs web ini dan hampir mendapatkan legitimasi Penguasa Tanah Hijaz, Komite Hijaz

 yang berhasil meyakinkan pihak berwenang Arab Saudi tidak Masih banyak peninggalan Islam Nusantara lain. Tidak hanya bentuk kebudayaan material Peradaban seperti bangunan Masjid, lembaga berupa pesantren dan organisasi keagamaan saat ini Pertahankan Mushaf Al-Qur'an dasar Anda Nusantara dengan keunikan dan kekhasan lokal mereka, karya para sarjana yang seni kaligrafi yang berharga, Penggunaan kalender Hijriah, ritual agama yang bekerja sama licin dengan semacam tradisi campuran, juga slam dance dan sejenisnya Penggunaan bahasa agama (Arab). nama orang yang sangat terkenal, Lokasi dan Persyaratan pemerintahan dan sosial dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun