Bisa dibilang aktivitas saya selama masa pandemi COVID-19 ini hanya makan-rebahan-ngedrakor --scroll sosmed-rebahan lagi, lagi dan lagi. Akhirnya saya bosan sendiri dengan aktivitas saya yang tidak berfaedah. Bingung harus ngapain lagi.Â
Hingga suatu hari saat sedang scroll Twitter saya melihat salah satu Tweet yang membuat saya memutuskan melakukan hal yang sedikit berbeda . Yap, membaca novel bertema fantasi karena saya biasanya membaca novel dengan kisah romance yang gemesin.Â
Berawal dari Tweet di salah satu base tentang pendapat orang-orang setelah membaca novel ini, yang di reply oleh lebih dari 200 akun dengan respon yang membuat saya penasaran sebagus apasih ceritanya? Dan kebetulan juga saya menyukai genre fiksi seperti ini, apalagi novel ini ditulis oleh penulis ternama Indonesia, Tere Liye.Â
Akhirnya keesokan harinya dengan membawa uang yang pas-pasan saya nekat mendatangi Gramedia untuk membeli buku ini agar dapat segera membacanya. Haha.Â
CHARACTER
Raib, gadis remaja berusia 15 tahun yang sedang duduk dibangku kelas 1 SMP. Dia berambut panjang, hitam dan lurus. Dia suka membaca dan sangat menyayangi kedua kucingnya, si Putih dan si Hitam.Â
Raib bukanlah anak yang sangat pintar ataupun populer disekolahnya, nilainya rata-rata dan bahkan dia hanya mengenal teman-teman sekelasnya. Tetapi dia punya rahasia yang bahkan orang tua nya sendiri tidak mengetahuinya.Â
Rahasianya adalah bahwa ia memiliki kekuatan untuk menghilang, menakjubkan bukan? Dia menyadarinya saat berusia 2 tahun.Â
Tidak ada yang tahu tentang itu, hingga suatu ketika Ali, teman satu kelasnya berhasil mengetahuinya. Seli, sahabat Raib akhirnya juga ikut mengetahui rahasia Raib atau Raib yang akhirnya malah mengetahui rahasia Seli?
Seli adalah sahabat Raib. Dia gadis ceria dengan potongan rambut sebahu. Sama seperti Raib yang memiliki kekuatan menakjubkan, Seli juga memilikinya. Dia bisa mengeluarkan petir dari telapak tangannya.