Mohon tunggu...
Hety A. Nurcahyarini
Hety A. Nurcahyarini Mohon Tunggu... Relawan - www.kompasiana.com/mynameishety

NGO officer who loves weekend and vegetables

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Praktik Baik CSR di Bidang Lingkungan

13 September 2019   00:01 Diperbarui: 14 September 2019   15:14 1659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dengan melakukan kegiatan penanaman di kebun hidroponik, kualitas sayur yang dipanen menjadi lebih baik sehingga harga jualnya menjadi lebih tinggi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tantangan CSR Lingkungan di Masa Depan
Dalam beberapa contoh inisiasi kegiatan CSR di atas terlihat bahwa kegiatan CSR di bidang lingkungan, tidak hanya seputar penanaman pohon semata, tetapi juga kegiatan-kegiatan lain. 

Kreativitas dalam perumusan program CSR ini sangat penting karena pada dasarnya, perusahaan mempunyai sumber daya yang besar dan potensial untuk dimanfaatkan. 

Selain kreativitas dalam perumusan program, strategi keberlanjutan juga penting. Dalam beberapa kasus di lapangan, ada beberapa perusahaan yang hanya memberikan bantuan pengembangan masyarakat yang bersifat karitatif (charity). Akibatnya, saat perusahaan tidak lagi berada di suatu wilayah, masyarakat tidak mandiri dan masih bergantung. 

Sehingga, yang menjadi tantangan bagi perusahaan adalah membuat program jangka panjang yang berkelanjutan, misalnya sebelum merancang program CSR didahului dengan asesmen potensi lokal dan bantuan uang tunai diganti dengan pinjaman modal usaha (seed capital). 

Dengan demikian, definisi keuntungan bagi perusahaan tidak lagi hanya terkait rupiah yang dihasilkan, tetapi juga saat perusahaan membagikan nilai atau prkatik baik (shared value) kepada masyarakat.

Daftar Bacaan dan Referensi:
www.indocement.co.id
www.coca-colaamatil.co.id
www.ditjenpp.kemenkumham.go.id
www.bankdki.co.id
www.unilever.co.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun