Mohon tunggu...
Gigih Mulyono
Gigih Mulyono Mohon Tunggu... Peminat Musik

Wiraswasta. Intgr, mulygigih5635

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Islandia Negeri Es dan Api, Catatan Perjalanan #15 (Selesai)

2 September 2023   20:54 Diperbarui: 14 September 2023   10:12 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usai lunch acara bebas. Peserta tur dipersilakan berkeliaran  mencari oleh - oleh atau ngopi santai di down town ibu kota. Atau apapun acara yang dimaui.

Saya dan junior menyelinap. Menjelajahi national art museum. Juga melihat - lihat pasar loak yang berada di gedung khusus. Dengan barang jualan ala garage sale digelar di puluhan lapak.

Lepas dari pasar second hand, kami mendaki bukit di taman kota. Yang di puncaknya  berdiri sebuah patung pria perkasa. Yaitu Ingolfur Arnason, pria suku bangsa Viking asal Norwegia yang diyakini sebagai penemu, dan pendiri kota Reykjavik. Konon di warsa akhir abad 9, dalam pelayarannya dari Norway saat mendekati Iceland, Ingolfur Arnarson melepas dan melempar pilar kursi singgasananya ke laut. Arnarson berniat, bahwa dimanapun pilar singgasana itu terdampar, Arnarson akan membangun pemukiman. Setelah beberapa waktu mendarat di Iceland, pilar singgasana yang dilempar ke laut itu ditemukan di satu pantai yang cantik. Memenuhi nadarnya, Arnarson membangun pemukiman dan juga tinggal di tempat itu. Pemukiman itu diberi nama Reykjavik. Yang penduduk dan wilayahnya berkembang meluas. Dan akhirnya ditetapkan menjadi ibu kota negara Islandia.

Berdiri di plaza di ketinggian. Di  depan patung Arnarson diperoleh pandangan 360 derajat kota Reykjavik. Perbukitan, laut, kota yang mungil, puncak gereja lava, gedung harpa dan sculpture solar voyager di promenade pantai. Semuanya  dalam jangkauan mata. Menarik nafas dalam - dalam, menikmati panorama menawan, sembari menyerap energi positif dari udara bersih dan fresh. Saya berfoto, meloncat dari tembok batu di samping patung. Junior mengabadikan loncatan aneh sore hari di Reykjavik.

Inilah sore terakhir kami di Islandia. Negeri Es dan Api nan menawan.

Besok kami harus bersayonara dengan negeri kutub utara ini. Dan pulang membawa memori luar biasa.

Kopenhagen, Walking dan Boat Tour

Kopenhagen, dokpri
Kopenhagen, dokpri
 

Kopenhagen, dokpri
Kopenhagen, dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Hari ini kami bersiap one day city tour di Kopenhagen, ibukota Denmark. Kemarin sore kami mendarat di kota ini dari Islandia. Menginap di hotel dengan model bangunan tak biasa. Dua tower tinggi unik yang terhubung. Arsitek ultra modern dan futuristik.
Pagi ini rombongan Islander akan diajak walking tour di sekitar kota tua. Dilanjutkan acara bebas. Kami berdua akan ikut boat tour di kanal bersejarah Kopenhagen.

Rombongan berjalan kaki di kota tua. Menyusur di antara bangunan - bangunan tua dengan arsitek bergaya klasik. Bangunan - bangunan masif dan artistik. Istana raja, gedung parlemen, museum, gereja, sculpture, taman kota yang kesemuanya antik, namun terawat. Merupakan warisan yang menjadi ikon wisata kota Kopenhagen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun