Mohon tunggu...
Mukhtar Habib
Mukhtar Habib Mohon Tunggu... Penulis Lepas, Wartawan di salah satu Media Harian/Online. Penulis Ofisial PON XXI 2024. Penulis Novel.

Simpel dan sederhana. Berusaha berpikir positif akan sesuatu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Seputih Harapan dari Segelas Racun Cita

4 Februari 2025   23:45 Diperbarui: 4 Februari 2025   23:45 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi: Seputih Harapan dari Segelas Racun Cita. Foto: Pxels

Oleh: Mukhtar Habib

Ditepi masa katanya daun itu indah 

Mengubur rasa menyita tenang dalam makna penuh cerita

Zona itu menghabiskan waktu

Mengikis seputih harapan dari segelas racun cita

Makhluk toxic selalu mengelilingi merubah impian, merusak harapan

Kebaikan yang bermaksud, menunda hitam dalam segelas racun

Tampak bening dalam kilaunya gelas 

Saat mengecap rasanya juga tak pahit, menghilangkan dahaga

Secercah harapan itu, sirna dari air penghilang dahaga itu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun