Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malam Enggan Bersahabat

23 November 2023   10:38 Diperbarui: 23 November 2023   10:55 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 
 Oleh: Mukhlis, S.Pd., M.Pd. 

pada bahu malam kusandarkan kepala
anganku mengangkasa
Kutitip  asa pada kunang -kunang  pulang  ke rawa
Burung pelatuk memahat dinding  malam  
Sepasang nyamuk berceloteh  tentang senja  dibibir  malam


Pada bahu malam bak tembikar aku  merebah
Kueja goresan  terpahat pada semilir angin
Ku merangkak di atas tumpukan duri -duri tirani
Kudaki bukit -bukit malam tanpa terompah

Baca juga: Gelandangan Malam

 di pinggang -pingang  malam  aku merebah
 harimau-harimau mendengkur
 serigala mengusir bulan merajai gelap
Gerombolan burung hantu menjemput  pagi

Kukais kisah di tengah debaran jantung
ilalang terkulai  terpijak binatang malam
nasib terpasung di atas  atas sumbu membisu
memilah di  jalan tak berujung

Di bahu malam aku terlelap
Menanti  mimpi  menjemput matahari

Lhokseumawe,  November 2023 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun