Mohon tunggu...
Sosbud

Penciptaan dan Pengkajian Karya Komunikasi Visual Desain Komik Iklan Layanan Masyarakat "Akibat Membakar Sampah"

17 Mei 2018   18:41 Diperbarui: 17 Mei 2018   19:42 1917
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Tanda Visual

Dari gambar 4 komik terdapat 2 panel atas dan bawah. Panel bagian atas terlihat beberapa siluet dari grombolan preman kubu dua dengan desusan suara angin yang membawa asap menyeramkan dibelakangnya. Di panel bagian bawahterlihat beberapa detail wajah dari grombolan preman kubu dua dan sang pemimpin. Dan sang pemimpin preman dari kubu dua berkata "KAMI DATANG! SIAP-SIAP MAMPUS KALIAN!" yang dimaksudkan untuk preman kubu satu.

Layout atau tatavisual dari gambar komik 4 ini secara visual berbentuk persegi yang dibagi menjadi dua panel dan berbentuk persegi panjang. Bagian atas yang menampilkan siluet beberapa preman dari kubu dua dan dengan background asap-asap yang menyeramkan yang entah datang dari mana. Dan panel bawah memperlihatkan detail beberapa wajah preman dari kubu dua. Dan ada balon dialog dari si pemimpin preman kubu dua.

3. Pengelompokan Tanda

  1. Ikon

Beberapa ikon yang terdapat dalam dua frame komik diatas adalah, asap tebal, bayang -- bayang sekelompok orang, tiga orang yang berpakaian hitam, salah satunya Nampak seperti bos dengan gaya ramut punk dan anting di kedua telinganya. Teks ucapan bertuliskan "Kami datang! Siap -- siap menumpas kalian!"

  1. Indeks

Indeks disini berupa ekspresi karakter yang terlihat garang.

  1. Simbol

Kebengisan dan dan citra berbahaya ditampilkan dengan ikon berupa tokoh preman kampung dengan segala aksesoris dan ciri khasnya.

4. Analisis Kode

  1. Kode simbolik

Terlihat simbol berupa sekelompok preman yang berjalan menembus asap dengan dramatis. Kekuatanya Nampak dari gaya sang bos dengan rambut punk nya dan anting di kedua telinganya menambah citra kepremananya seraya berkata "kami dating! Siap -- siap mampus kalian!" juga dua anggota lain yang terlihat mendampingi di sampingnya yang juga bergaya preman dengan ekspresi seramnya.  

  1.  Kode hermeneutik :

Simbol preman yang disajikan dengan gaya demikian itu tak lepas dari rekaman sejarah di masyarakat dimana punk selalu identik dengan preman, meskipun sebenarnya punk merupakan subkultur tersendiri dari luar. Baju hitam bergambar tengkorak dan aksesoris lainya seperti anting pun juga dianggap sebagai ikon khas.

Preman sendiri sebenarnya memiliki arti orang yang bebas. Disinilah mengapa banyak preman yang kemudian mengekspresikan dirinya dengan meniru gaya -- gaya subkultur yang popler di kalangan mereka. Salah satunya yaitu punk. Bila melihat dari sejarahnya, fenomena preman di Indonesia mulai berkembang pada saat ekonomi semakin sulit dan angka pengangguran semakin tinggi. Akibatnya kelompok masyarakat usia kerja mulai mencari cara untuk mendapatkan penghasilan, biasanya melalui pemerasan dalam bentuk penyediaan jasa yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Preman sangat identik dengan dunia kriminal dan kekerasan karena memang kegiatan preman tidak lepas dari kedua hal tersebut.

  1. Kode narasi :

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun