Mohon tunggu...
Muh Ibnu Sina
Muh Ibnu Sina Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Psikolog Klinis/RSUD Hj Anna Lasmanah Banjarnegara/Anggota Ikatan Psikolog Klinis Wilayah Jawa Tengah

Satu Satunya Pria Psikolog Klinis yang Eksotis Item Manis Tanpa Pemanis Buatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Telekonseling ODHIV: Meneguhkan Patuh, Menguatkan Tangguh

4 Desember 2022   01:20 Diperbarui: 7 Desember 2022   00:44 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Terima kasih atas kesempatan dan pengalaman dapat andil dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis ODHIV. Sungguh Pengalaman Yang Luar Biasa"

"Teriring doa semoga ODHIV selalu tangguh dan tetap patuh. Semoga tetap saling bersinergi"

Demikian ungkapan rasa syukur para psikolog klinis Indonesia setelah menyelesaikan serangkaian telekonseling Orang dengan HIV (ODHIV) Jawa Timur. Telekonseling ini dinaungi oleh Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia wilayah Jawa Timur, pada semingguan akhir November 2022 kemarin. Telekonseling ini dirasa penting sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan psikologis para ODHIV, sejalan dengan visi misi IPK Indonesia.

Beragam kebermanfaatan yang dapat dirasakan oleh ODHIV melalui telekonseling ini. 

Pertama, layanan telekonseling mudah, praktis, dan gratis. Siapapun ODHIV dari Jawa Timur yang telah terorganisir dapat mengakses layanan ini. 

Para Psikolog Klinis dari beragam wilayah di Indonesia juga bisa berkontribusi dalam acara ini, tidak hanya Psikolog Klinis dari wilayah Jawa Timur saja. Layanan ini bermediakan internet -- online sehingga psikolog klinis dan ODHIV bisa bertatap muka secara daring. Psikolog Klinis yang berasal dari luar Jawa Timur tidak perlu hadir ke Jawa Timur secara langsung (luring).

Kedua, ODHIV mendapatkan penguatan psikologis oleh para ahli tenaga kesehatan mental yakni psikolog klinis. Ada beberapa kriteria persyaratan para psikolog klinis dapat join dalam layanan ini. Harus memiliki STR (Surat Tanda Registrasi) -- SIPPK (Surat Izin Praktik Psikolog Klinis) aktif, memiliki pengalaman melakukan pendampingan psikologis pada ODHIV-ODHA. Pendaftarannya pun terorganisir dalam SIMAK (Sistem Informasi Manajemen Administrasi Keanggotaan) IPK Indonesia. Di sisi lain, dalam proses telekonseling pun tetap mengutamakan prinsip konfidensial / kerahasiaan.

Ketiga, mendapatkan "sahabat". Disamping layanan penguatan psikologis, telekonseling bisa dijadikan sebagai media agar ODHIV tidak merasa sendiri. Ada beragam pihak khususnya psikolog klinis yang ingin merangkul ODHIV agar ODHIV mampu mandiri bertahan menjalani kehidupan sehari -- hari. 

ODHIV masih saja berhadapan dengan stigma sosial, keluarga, atau bahkan dirinya sendiri. Bisa jadi pula, ada ODHIV yang belum mendapatkan kesetaraan dalam memenuhi hak -- hak hidupnya.

Oleh karenanya, telekonseling ini merupakan wadah penguatan psikologis untuk meminimalisir stigma-menjaga kesetaraan sesama. Setiap insan mendapatkan kesempatan yang sama guna mendapatkan dukungan psikologis dari para tenaga dan atau fasilitas kesehatan mental. Cocok dengan tema Hari AIDS Sedunia tahun 2022 ini : Equalize - Kesetaraan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun