Mohon tunggu...
MUHAMMAD RAIHAN NUR RADILLA
MUHAMMAD RAIHAN NUR RADILLA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota

Saya Muhammad Raihan Nur Radilla, Mahasiswa S1 Prodi Perencanaan wilayah dan kota

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Anak Jalan: Pekerjaan Besar Pemerintah Jember

10 September 2023   18:43 Diperbarui: 10 September 2023   18:48 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak jalanan sering mendapatkan stigma buruk di masyarakat karena berbagai alasan kompleks yang berkaitan dengan persepsi sosial, ketidakpahaman, dan stereotip yang berkembang seiring waktu. Terdapat beberapa faktor mengapa Masyarakat sering memberi stigma negatif terhadap Anak jalanan seperti, minimnya pengetahuan Masyarakat mengenai Anak jalanan itu sendiri, adanya ketakutan di Masyarakat, dan media representasi yang buruk.

Kesehatan mental dan fisik

Anak jalanan menghadapi tekanan psikologis yang konstan akibat ketidakpastian, ketidakamanan, dan kekerasan di jalanan. Ini dapat menyebabkan tingkat stres dan kecemasan yang tinggi.

 Banyak anak jalanan telah mengalami trauma fisik dan emosional, baik dari konflik keluarga yang menyebabkan mereka melarikan diri atau dari pengalaman traumatis di jalanan, seperti pelecehan atau kekerasan. Hidup di jalanan juga seringkali membuat anak jalanan merasa terisolasi sosial, yang dapat memperburuk masalah kesehatan mental mereka.

Dalam hal Kesehatan fisik, Anak jalanan sering kesulitan mendapatkan makanan yang cukup dan bergizi, yang dapat mengarah pada malnutrisi, pertumbuhan yang terhambat, dan masalah kesehatan lainnya.

Hidup di jalanan dapat meningkatkan risiko paparan terhadap penyakit menular seperti tuberkulosis, HIV/AIDS, atau infeksi lainnya karena lingkungan yang tidak higienis. Anak jalanan sering kali memiliki akses terbatas atau tidak ada akses sama sekali ke perawatan kesehatan yang memadai, yang dapat memperburuk masalah fisik mereka.


Upaya Pemerintah

Untuk mengatasi permasalahan anak jalanan di Jember, diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, Lembaga Sosial Masyarakat, dan masyarakat. Beberapa langkah yang dapat diambil adalah dengan meningkatkan akses anak jalanan ke pendidikan formal maupun non-formal, Membantu anak jalanan untuk kembali ke keluarga mereka, melibatkan masyarakat dalam mendukung anak jalanan dengan memberikan pekerjaan atau pelatihan keterampilan dan memastikan perlindungan hukum bagi anak-anak dari eksploitasi dan kekerasan di jalanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun