GEMAS Mugarsari : Gerakan Mencegah Stunting di Mugarsari, Upaya Mahasiswa Universitas Siliwangi dalam memerangi Stunting

Mugarsari - Upaya untuk menurunkan angka stunting di wilayah Mugarsari terus berlanjut. Dalam sebuah pernyataan dari Sekretaris Lurah Kelurahan Mugarsari, disebutkan bahwa angka stunting di wilayah ini masih cukup tinggi, memengaruhi sekitar 40 anak yang tinggal di sini. Menghadapi situasi ini, Pak Seklur meminta bantuan kepada mahasiswa Universitas Siliwangi untuk turut serta membantu menangani permasalahan ini.

Menanggapi permintaan tersebut, mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Siliwangi mengambil inisiatif dengan menggagas program GEMAS (Gerakan Mencegah Stunting di Mugarsari). Program ini didesain dengan pendekatan edukasi dan konsultasi kesehatan anak sebagai fokus utama dalam upaya pencegahan stunting.

Salah satu elemen kunci dalam implementasi program ini adalah pembentukan ruang khusus di Posyandu. Setelah melalui pemeriksaan rutin di Posyandu, peserta akan diajak ke meja konsultasi yang didesain secara spesifik untuk membahas isu kesehatan anak dan stunting. Di ruang khusus ini, mahasiswa yang terlibat dalam program GEMAS memberikan wawancara, memberikan saran-saran, memberikan edukasi tentang pentingnya gizi dan kesehatan anak, serta memberikan brosur dan Paket Makanan Tambahan (PMT) berupa Puding Biskuit yang kaya nutrisi kepada peserta Posyandu.

"Saat ini, fokus utama kami adalah memberikan pemahaman yang lebih baik kepada para orangtua tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan untuk anak-anak mereka. Kami percaya edukasi ini akan membantu mengurangi angka stunting di Mugarsari," kata Chintya Bunga Lestari selaku Ketua Pelaksana Program kerja GEMAS

"ketika kita mengatasi stunting, kita sebenarnya sedang membangun pondasi yang kokoh bagi pertumbuhan bangsa" Kata Muhammad Faizal selaku Ketua Koordinator Desa KKN Universitas Silowangi di Mugarsari

Sumber Pribadi

Program GEMAS ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Pak Seklur juga mengapresiasi kehadiran mahasiswa dalam membantu mengatasi permasalahan stunting ini. Dia berharap kolaborasi yang baik antara masyarakat, pemerintah, dan mahasiswa akan terus berlanjut demi kesehatan generasi masa depan.

Diharapkan, melalui program GEMAS ini, tidak hanya jumlah anak yang terkena stunting yang dapat berkurang, tetapi juga pemahaman masyarakat tentang pentingnya nutrisi dan perawatan kesehatan anak yang optimal dapat meningkat secara signifikan.vv