Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Penulis

Saya menjadi penulis sejak tahun 2019, pernah bekerja sebagai freelancer penulis artikel di berbagai platform online, saya lulusan S1 Teknik Informatika di Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh Tahun 2012.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Vape dan Remaja: Tren Gaya Hidup atau Ancaman Kesehatan Baru?

6 Mei 2025   09:35 Diperbarui: 6 Mei 2025   09:31 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rokok elektrik, rokok vape, vape. (Sumber gambar: PIXABAY via kompas.com)

"Industri tembakau dan nikotin sering kali menggunakan strategi pemasaran yang menyasar kalangan muda, seperti desain produk yang menarik dan varian rasa yang menggoda." (Sumber: sehatnegeriku.kemkes.go.id)

Apa yang Bisa Dilakukan?

Pendidikan kesehatan yang menyasar remaja secara langsung menjadi kunci penting dalam mengatasi masalah peningkatan penggunaan vape di kalangan generasi muda. 

Selain pengawasan yang ketat, pendekatan edukasi yang komprehensif dan berbasis fakta perlu dilakukan untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang dampak kesehatan yang ditimbulkan oleh vape. 

Pendidikan ini tidak hanya perlu dilakukan di sekolah, tetapi juga melalui kampanye di media sosial, yang menjadi platform utama bagi remaja untuk mencari informasi.

Sekolah dan orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan informasi yang benar tentang bahaya vape. 

Program-program edukasi yang melibatkan remaja secara aktif, seperti diskusi terbuka, seminar kesehatan, atau pelatihan keterampilan pengelolaan stres, dapat membantu remaja untuk membuat keputusan yang lebih bijak. 

Selain itu, memberikan ruang bagi remaja untuk berbicara tentang tekanan teman sebaya dan dampak sosial yang mereka hadapi juga penting untuk mengurangi ketergantungan mereka pada produk tembakau alternatif ini.

Kesimpulan

Vape bagi remaja bukan sekadar tren gaya hidup, tapi ancaman serius bagi kesehatan generasi masa depan. Meskipun sering dipandang sebagai alternatif yang lebih aman daripada rokok konvensional, vape tetap menyimpan risiko kesehatan yang tak bisa diabaikan. 

Dampak jangka panjangnya terhadap kesehatan fisik dan mental, termasuk ketergantungan nikotin, gangguan pernapasan, dan potensi kerusakan jantung, dapat memengaruhi kualitas hidup remaja dalam beberapa tahun mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun