Padang - Dalam upaya melestarikan nilai-nilai keagamaan dan memperkuat kehidupan spiritual masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke-51 Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang berhasil menghidupkan kembali tradisi wirid remaja di Surau Palak Atok, Korong Balai Jumaik, pada Jumat, 8 Agustus 2025, pukul 20.30 WIB.
Kegiatan yang merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKN ini mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan masyarakat. Acara dihadiri dengan antusias oleh warga setempat, pemuda dan pemudi Korong Balai Jumaik, Bhabinkamtibmas, serta mahasiswa KKN dari Universitas Bung Hatta Padang dan mahasiswa KKN UIN IB Nagari Bisati, menunjukkan semangat kolaborasi antar-institusi pendidikan.
Pembukaan kegiatan wirid remaja ini dilakukan secara resmi oleh Wali Korong Balai Jumaik, Bapak Winggo, yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif mahasiswa dalam menghidupkan kembali tradisi keagamaan di wilayahnya.
Materi Dakwah yang Menginspirasi
Kegiatan wirid ini diperkaya dengan materi dakwah yang disampaikan oleh Ustadz Hijrah Tuangku Sutan Bungsu, seorang mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang membawakan tema "4 Golongan yang Dibenci oleh Allah SWT". Materi ini dipilih untuk memberikan pemahaman mendalam kepada peserta tentang nilai-nilai moral dan spiritual yang harus dijaga dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan dan Harapan Program
Program wirid remaja ini memiliki tujuan mulia untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN berharap dapat menghidupkan kembali tradisi wirid yang sempat vakum di Korong Balai Jumaik.
"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai agama, serta meningkatkan kualitas hidup," ungkap salah satu mahasiswa KKN yang terlibat dalam program tersebut.
 Dampak Positif bagi Masyarakat
Inisiatif mahasiswa KKN ke-51 UIN Imam Bonjol Padang ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Korong Balai Jumaik. Selain meningkatkan kesadaran spiritual, program ini juga bertujuan untuk memperkuat ikatan sosial antar-generasi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dan dakwah dalam pembangunan karakter masyarakat.
Keberhasilan kegiatan ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya berperan sebagai penerima ilmu, tetapi juga sebagai agen perubahan yang aktif dalam memberikan manfaat nyata kepada masyarakat melalui program-program yang terencana dan bermakna.
Reporter: Aulia Muspirah, Zahwa Fadhila Ishlahuddin Â
Editor: Muhammad Yunus
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
