Tidak lain adalah bagaimana kita perlu menjadi seseorang yang melakukan pembangunan sumber daya manusia dengan wawasan teknologi. Kehadiran sumber daya manusia menjadi penting saat berbagai ancaman teknologi sangat begitu rentan dalam kehidupan. Masalah mendasar yang ada di antaranya adalah keterasingan manusia dalam keberadaan teknologi dan kesenjangan yang terjadi atas penerapan teknologi. Permasalahan tersebut tidak bisa diselesaikan hanya dengan satu perspektif saja. Melainkan dari itu, perlu upaya pendialogkan berbagai bidang ilmu pengetahuan.
Barangkali kita membayangkan generasi kedepan menjadi kelompok futuorolog, dengan menimbang atas apa yang pernah dituliskan oleh Soedjatmoko ramalan teknologi itu harus mencakup implikasi-implikasi sosial dari penemuan-penemuan di bidang teknologis, agar dapat diperhitungkan reaksi masyarakat dan pengaruhnya atas perkembangan teknologi berikutnya. Hal tersebut erat kaitannya dengan wacana yang ada dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan didasarkan pada keberpihakan. Keberpihakan kepada kemaslahatan banyak orang.
Ilmu pengetahuan sebagai proses panjang tak terkecuali secara praksis berimplikasi pada kehadiran teknologi. Teknologi apa yang dimaksud, nampaknya perlu menjadi konsensus bersama atas istilah "Teknologi Berwajah Kemanusiaan" yang pernah diperkenalkan oleh E. F. Schumacher. Teknologi yang tidak menyebabkan tangan dan otak menjadi tak berguna, tetapi membantunya menjadi lebih produktif daripada sebelumnya. Dalam perjalanan peradaban yang terus berjalan ini, setidaknya kita dihadapkan dengan kenyataan itu akan kompleksitas perkembangan teknologi yang memiliki ragam wajahnya, tak ayal mengancam banyak aspek kehidupan.
Melihat perkembangan itu, semestinya menjadi hal yang harus terus dikaji di kalangan sosial secara komprehensif. Baik itu dengan cara terus menguatkan tradisi intelektualitas, menumbuhkan budaya inovasi, meningkatkan daya kreativitasnya, dan memperkuat mentalitas sebagai generasi muda yang terus dinantikan peran dan fungsinya dalam sistem sosial masyarakat. Jangan sampai, justru yang terjadi adalah kemandekan atas berbagai hal tadi dan membuat kita sangat sulit untuk melakukan perubahan. Perubahan yang lebih baik dan bermanfaat bagi banyak orang.