Mohon tunggu...
Muhamad RizkiHasan
Muhamad RizkiHasan Mohon Tunggu... Mahasiswa

Kenalkan nama saya Rizki Hasan seorang mahasiswa di Universitas Lambung Mangkurat, hobi main game, kulineran dan nonton film. Sekian perkenalan saya, saya ucapkan terimakasih.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Survey dan Wawancara UMKM Nasi Goreng Gerobakan Banjarmasin

17 Oktober 2025   12:03 Diperbarui: 17 Oktober 2025   12:03 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) mempunyai peranpenting dalam perekonomian dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Perekonomian suatu negara mencakup semua kegiatan ekonomi di dalamnya, seperti produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa. Pertumbuhan ekonomi adalah perubahan dalam output atau pendapatan riil suatu negara dari waktu ke waktu. Hal ini menunjukkan peningkatan kapasitas ekonomi, produksi barang dan jasa, dan standar hidup masyarakat. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi meliputi investasi, inovasi teknologi, stabilitas politik, kebijakan ekonomi, sumber daya alam, dan pendidikan. Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan stabil penting untuk pembangunan jangka panjang, termasuk penciptaan lapangan kerja, pengurangan kemiskinan, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dalam menghadapi perekonomian, fleksibilitas, adaptabilitas, dan inovasi adalah kunci untuk kesuksesan UMKM. Dengan strategi yang tepat, UMKM dapat bertahan dan tumbuhbahkan dalam situasi ekonomi yang menantang. Namun, seringkali UMKM menghadapi tantangan dalam meningkatkan penjualan mereka dan bersaing dengan perusahaan besar yang memiliki sumber daya yang lebih besar.

UMKM memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dari usaha besar, terutama dalam hal skala produksi, jumlah tenaga kerja, serta modal yang digunakan. Meskipun tergolong kecil, sektor UMKM sering kali lebih fleksibel dan cepat beradaptasi terhadap perubahan pasar. UMKM juga berperan sebagai fondasi ekonomi lokal, karena keberadaannya tersebar hingga ke pelosok daerah dan mampu menjangkau lapisan masyarakat menengah ke bawah. Selain itu, sektor ini berkontribusi besar terhadap penyerapan tenaga kerja dan pengurangan angka pengangguran, sehingga berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Namun demikian, dalam menjalankan kegiatan usahanya, UMKM sering kali menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan modal, akses terhadap teknologi, kurangnya pengetahuan tentang manajemen usaha, serta keterbatasan dalam strategi pemasaran. Tantangan ini menyebabkan banyak UMKM sulit berkembang secara berkelanjutan. Oleh karena itu, diperlukan strategi pengelolaan yang efektif serta inovasi yang berkelanjutan agar UMKM mampu meningkatkan daya saing di tengah persaingan pasar yang semakin ketat, terutama di sektor kuliner yang memiliki tingkat kompetisi tinggi.

Salah satu bentuk usaha kuliner yang banyak digemari masyarakat dan mudah dijumpai di berbagai daerah adalah nasi goreng gerobakan. Usaha ini tergolong dalam kategori UMKM mikro dengan modal kecil, peralatan sederhana, serta dijalankan oleh individu atau keluarga. Meskipun sederhana, usaha nasi goreng gerobakan memiliki peluang besar karena menyasar kebutuhan pokok masyarakat, yaitu makanan siap saji dengan harga terjangkau. Selain itu, cita rasa khas, kecepatan penyajian, dan kehangatan interaksi antara penjual dan pembeli menjadi nilai tambah yang membuat usaha ini tetap diminati dari waktu ke waktu. Dalam menghadapi persaingan dengan pelaku usaha kuliner lain, pelaku usaha nasi goreng gerobakan perlu menerapkan strategi pengelolaan yang baik dan melakukan inovasi, baik dari segi menu, pelayanan, maupun pemasaran. Penggunaan bahan berkualitas, kebersihan, serta pelayanan yang ramah menjadi faktor penting dalam menarik dan mempertahankan pelanggan. Tidak hanya itu, adaptasi terhadap perkembangan teknologi, seperti penggunaan media sosial untuk promosi dan sistem pemesanan daring, juga dapat meningkatkan jangkauan pasar.

Rumusan Masalah

  • Bagaimana profil usaha nasi goreng gerobakan?
  • Bagaimana strategi pengelolaan usaha yang diterapkan?
  • Inovasi apa yang dilakukan untuk menghadapi persaingan?
  • Apa dampak usaha terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar?

Tujuan Penelitian

  • Mendeskripsikan profil usaha nasi goreng gerobakan.
  • Menganalisis strategi pengelolaan usaha.
  • Mengidentifikasi inovasi yang dilakukan pelaku usaha.
  • Menjelaskan dampak usaha terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.

BAB II

TINJAUAN PUSTKA

2.1.      Pengertian UMKM 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun