Alya menutup buku itu, memandang jauh ke arah gunung yang diselimuti kabut tipis. Angin membawa aroma sirsak muda, segar, lembut, dan menenangkan.
Ia tersenyum.
"Ayah benar... daun ini memang penjaga kami."
Penutup
Cerita keluarga Rahman bukan tentang mukjizat penyembuhan, tapi tentang ketulusan dan cinta yang tumbuh dari ilmu dan doa. Daun sirsak mungkin tidak menyembuhkan semua penyakit, tapi ia menyembuhkan sesuatu yang lebih dalam---rasa takut, kehilangan, dan putus asa.
Dan di antara helai daun hijau yang bergetar diterpa angin sore, tersimpan pesan sederhana:
bahwa setiap kebaikan yang kita tanam, sekecil apa pun, akan tetap hidup jauh setelah kita tiada.
----------------Selesai---------------
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI