Mohon tunggu...
Pakde Amin
Pakde Amin Mohon Tunggu... Penulis - Perjalanan Dalam Mencari Harmonisasi Kehidupan Diri

Belajar menikmati dan memaknai kehidupan melalui kata-kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencari Kebahagiaan

7 November 2021   17:22 Diperbarui: 7 November 2021   17:32 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mencari Kebahagiaan

Hidup adalah sebuah pilihan
Suka atau duka harus dijalani
Kebahagiaan adalah kunci keberhasilan  manusia
Yang tak melihat posisi dan kedudukan diri

Banyak Raja yang gundah dan bingung hatinya
Terasa hidupnya terpenjara oleh keinginan
Namun tak pernah ketemu dengan kebahagiaan
Karena hasrat dan ambisi selalu mendominasi jiwanya.

Tampak seorang alim sedang sejenak merenung bersama jiwa 
Menikmati hidup dengan segelas air putih yang jernih, setelah sehari memeras keringat
Tapi raut muka penuh kepuasan dan kebahagiaan
Karena mampu menundukkan hasrat dan ambisi yang ada pada dirinya

Ooooiii   Apa yang terjadi...
Padahal raja juga melakukan itu semua
Duduk merenung dan ditemani oleh aneka minuman
Namun raut mukanya tersirat kegelisahan

Kebahagiaan bukan dari ukuran materi
Kebahagiaan bukan dari enaknya minuman yang tersaji
Kebahagiaan bukan karena posisi
Dan kebahagiaan bukanlah sesuatu yang dapat dimanipulasi

Mengapa sang alim mampu meraihnya?
Karena dirinya mampu menundukkan hatinya
Untuk selalu menerima segala yang menjadi ketentuannya
Dan kekurangannya ditutup dengan rasa cinta

Hai... Raja
Carilah itu cinta
Seperti yang dimiliki oleh tetangga istana
Karena itu jalan menuju bahagia

Hai ... Raja
Carilah itu cinta
Dengan baca dan belajar ilmu yang sebenarnya
Karena itu tangga menuju Sang Pencipta

Cinta adalah sarana diri manusia
Untuk menjadi sang pecinta
Pecinta yang rindu dan ingin ridha dari Sang Pencipta
Agar dapat menikmati indahnya perjalanan kehidupan dunia

Sang Pecinta telah menemukan diri
Bermusafir di dunia ini dengan keyakinan sejati
Yang menghilangkan sifat kuturo dan khawatir
Dan membawa dalam kebahagiaan yang sejati

Magelang, 23.00

(KAS, 6/11/2021, Mencari Kebahagiaan)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun