Mohon tunggu...
M Ubaidillah
M Ubaidillah Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Lepas

Manusia adalah objek segalanya. Jalan menelusuri pepohonan kering, sedangkan padi, jagung dan ubi-ubian adalah makanan ringan. Gunung bersahabat padanya. https://dekadisa.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Jalan Aspal Berlobang (Korban Jalan Berlobang)

22 Januari 2022   20:44 Diperbarui: 22 Januari 2022   20:49 1025
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemeliharaan selalu dilaksanakan dengan benar, dari maintanance yaitu merawat fisik jalan aspal, dimana jalan aspal yang berpotensi berlobang supaya dilaksanakan perawatan jalan sekala berkala. Adakalanya pemeliharaan sering dilakukan agar terawatnya jalan aspal sampai tidak berlobang.

Kadang kontruksi jalan aspal pedesaan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat, keawetan jalan aspal tidak sampai jangka panjang malah seumuran jagung bahkan musim penghujan banyak sekali kontruksi didesa ketangguhan jalan aspal pun lekas berlobang. Dampak buruk bernilai dari masyarakat baik dari birokrasi daerah hingga daerah setempat. 

Jaminan hak untuk pengguna jalan seakan akan bukan lagi jaminan, pengguna jalan hanya jaminannya bayar pajak dan menikmati jalan berlobang. Didaerah hususnya desa, pelaksanaan swadaya masyarakat peran aktif untuk merawat dan memperbaiki jalan aspal berlobang bahkan ada yang meminta sumbangan dijalan. Ini semua bukan lagi pemerintah daerah yang berperan aktif melakukan perbaikan jalan malah masyarakatlah.

Di samping itu legislatif dan yudikatif seperti papan nama lalu lalang ingat di ingatan di pemerintahan, kurang tindakan lanjut untuk memberikan pengaruh dalam menangani perihal jalan aspal berlobang. 

Masyarakat berharap tidak ada lagi jalan berlobang dan korban nyawa berjatuhan selanjutnya, tidak bisa diharapkan lagi jika terus berulang kepercayaan masyarakat kepada pemerintah hususnya daerah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun