Ternyata Aku BISA

Sering kali kita merasa kecil di hadapan tantangan. Ada kalanya hati berbisik, "Aku tidak mampu," bahkan sebelum kita mencoba. Namun, pada saat kita berani melangkah, ternyata ada kekuatan besar yang tersembunyi dalam diri kita. kekuatan yang selama ini tertutup oleh rasa takut, ragu, dan kurang percaya diri.

Aku pernah berada di titik itu. Titik di mana dunia terasa berat, jalan seolah buntu, dan pilihan terlihat menakutkan. Tetapi saat aku memutuskan untuk berhenti meragukan diri sendiri dan mulai mencoba, segalanya berubah. Langkah kecil yang kuambil menjadi awal dari pencapaian yang tidak pernah kubayangkan sebelumnya.

Kuncinya sederhana: percaya pada diri sendiri. Ketika aku menyingkirkan pikiran "tidak bisa" dan menggantinya dengan "aku akan mencoba," maka hasilnya jauh berbeda. Ternyata kegagalan bukanlah akhir, melainkan guru yang setia. Dari kegagalan aku belajar, dari kesalahan aku tumbuh, dan dari setiap usaha aku semakin kuat.

Hari ini, aku berdiri dan berkata pada diriku: Ternyata aku bisa. Bukan karena aku sempurna, bukan karena jalan selalu mulus, melainkan karena aku mau berusaha, belajar, dan tidak menyerah.

Setiap orang memiliki momen "ternyata aku bisa" dalam hidupnya. Entah itu saat berhasil menyelesaikan pendidikan, meraih pekerjaan impian, sembuh dari sakit, atau sekadar berani berbicara di depan banyak orang. Momen itu menjadi bukti bahwa keterbatasan hanya ada di pikiran, sementara kekuatan sejati ada di hati dan tekad.

Jadi, jika hari ini kamu masih merasa ragu, masih sering berkata "aku tidak bisa," cobalah ubah kalimat itu menjadi "aku akan mencoba." Biarkan langkah kecilmu membuka jalan menuju hal besar. Percayalah, suatu hari nanti kamu juga akan tersenyum sambil berkata dengan bangga:

"Ternyata aku bisa."