Mohon tunggu...
Mohammad Topani S
Mohammad Topani S Mohon Tunggu... Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Pengisi suara (dubber).

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bahasa Gaul Balikpapan Jaman Dulu (akhir tahun 1960 sampai 1980).

2 Maret 2025   02:29 Diperbarui: 3 Maret 2025   04:59 1133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar (sumber facebook).

* Conge; Tuli, kadang tuli dibuat-buat, umpatan untuk anak yang tidak mau disuruh, jadi pura-pura tidak mendengar, maka terucap kalimat "dasar kamu conge!"

* Ciruk, Menciruk; keadaan layang-layang yang sukar dikendalikan, menghujam kebawah disebut menciruk.

* Cirit; diambil dari ucapan tepecirit, tapi maknanya berubah, bukan mencret, tapi ditantang berkelahi atau lomba lari, tidak berani melayani, atau sabung ayam, ayam yang satu lari dari arena sabung ayam, itu disebut ayamnya cirit.

* Cinaloleng; olok-olok untuk seseorang yang bego, kurang paham, selalu salah dalam bertindak.

* (D)

* Dabuk; memukul dengan kepalan tangan dengan sasaran bagian dada, bisa juga memukul dibagian punggung. Kosa kata ini mungkin diambil dari bunyi yang mengenai dada "buk!", menjadi kata dabuk.

* Dos step, Dos tep; klaim bahwa tempat itu, mainan itu, buah itu miliknya, karena ia duluan menemukan, duluan memilih atau duluan sampai ditempat tersebut.

* Disisit; cara adu layang-layang, menarik benang gelasan, dengan cepat, agar benang layang-layang lawan putus.

* Dipirik; diuleg, misal, daun pacar diuleg sampai kalis, setelah itu tempelkan dikuku, hasilnya kuku berubah jadi merah.

* (E)

* Epok; dompet yang isinya uang receh, epok tidak bisa dipisahkan dengan Ibu-ibu, karena benda ini selalu dibawa kepasar. Huruf 'e' dibaca seperti mengucapkan huruf 'e' pada kata 'edan'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun