Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Pentingnya Pengakuan Individual bagi Talent Perusahaan

4 Januari 2023   04:20 Diperbarui: 5 Januari 2023   11:22 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: Para talent perusahaan juga membutuhkan pengakuan individual bukan hanya di acara seremonial (by Merza Gamal)

Tidak sedikit eksekutif perusahaan yang mengeluh banyaknya talent mereka yang mengundurkan diri dan pergi. Padahal, mereka telah menyelenggarakan pemberian award tahunan kepada insan perusahaannya.

Hal tersebut terjadi karena perusahaannya terlalu bergantung pada acara dan tradisi pemberian penghargaan, sertifikat, dan upacara seremonial. Perlu disadari bahwa pengakuan tahunan atau triwulan sering terjadi lama setelah orang melupakan apa yang telah mereka lakukan. 

Event penghargaan tersebut memang penting untuk menciptakan budaya pengakuan. Namun, event tersebut bukanlah motivator psikologis terbaik untuk kinerja sehari-hari. Acara-acara penghargaan tersebut cenderung mengabaikan banyak orang atau tidak merasa individual.

Image: Para talent perusahaan juga membutuhkan pengakuan individual bukan hanya di acara seremonial (by Merza Gamal)
Image: Para talent perusahaan juga membutuhkan pengakuan individual bukan hanya di acara seremonial (by Merza Gamal)

Selain mendapatkan penghargaan resmi, insan perusahaan juga membutuhkan pengakuan individual. Survei Gallup menemukan bahwa banyak eksekutif perusahaan dan manajer tidak memberikan pengakuan individual secara memadai kepada insan perusahaan dan anggota tim.

Menurut survei tahun 2022, hanya 34% insan perusahaan yang sangat setuju bahwa manajer mereka memberikan pengakuan saat mereka melakukan pekerjaan dengan baik. 

Sebaliknya, 60% manajer percaya bahwa mereka melakukan pekerjaan dengan baik dalam mengenali bawahan langsung mereka ketika mereka melakukan pekerjaan dengan baik.

Perlu dipahami bahwa insan perusahaan yang telah menerima pengakuan atau pujian dalam seminggu terakhir, akan membuat mereka 39% lebih kecil kemungkinannya untuk mencari pekerjaan lain dan 47% lebih kecil kemungkinannya mengalami kelelahan di tempat kerja.

Namun sayangnya hanya 10% insan perusahaan yang mendapatkan pujian dan pengakuan langsung atas prestasi mereka, tanpa menunggu momen pemberian penghargaan triwulanan atau tahunan perusahaan.

Pengakuan yang paling kuat dan sangat diharapkan oleh para pekerja adalah tepat waktu, spesifik, dan otentik. Hal tersebut bisa dilakukan dengan memberikan waktu untuk bercakap-cakap dengan penuh makna secara mingguan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun