Mohon tunggu...
Andayo Ahdar Notes
Andayo Ahdar Notes Mohon Tunggu... Freelancer - menulis, membaca satu paket untuk melihat bangsa

membaca dan menulis, semuanya penting. tuk menatap peradaban

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kasus di Musim Hujan

20 Oktober 2022   10:50 Diperbarui: 20 Oktober 2022   10:58 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hilangkan dahaga

Hujan adalah rahmatan Lil 'alamin.

Masalah pun menetes laksana hujan sedetik membawa angin kencang

Membawa hujan air mata nestapa anak negeri.

Semuanya tahu meski mulut bungkam seribu bahasa

Terungkap oleh zaman yang peka

Biarpun bersembunyi dibalik kata nan indah

Pada rangkaian puisi dan prosa.

Harap mereka hujan membawa keadilan meski setitik.

Harapanku, harapanmu, harapan kita.

Masih terasa dingin hujan tadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun