Menghidupkan Ramadhan Dengan Amal Sholeh Bukan Amal SalahÂ
Oleh: Melinda Harumsah,S.EÂ
Ramadhan bukan sekedar bulan dalam kalender Islam, tetapi sebuah momen istimewa yang penuh berkah, ampunan, dan rahmat dari Allah. Setiap Muslim di seluruh dunia menyambutnya dengan berbagai bentuk ibadah dan amalan kebaikan. Namun, lebih dari sekadar menahan lapar dan haus, Ramadhan adalah waktu terbaik untuk memperbaiki diri dan mendekatkan hati kepada Allah.
Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, di mana setiap amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya. Namun, agar Ramadhan tidak berlalu begitu saja tanpa perubahan, kita perlu memiliki goals atau tujuan yang jelas. Tanpa goals, kita mungkin hanya menjalankan ibadah sebagai rutinitas tanpa merasakan dampak nyata dalam kehidupan kita.
Memiliki tujuan dalam Ramadhan sangat penting agar bulan suci ini benar-benar membawa perubahan dalam hidup kita. Jangan biarkan Ramadhan berlalu begitu saja tanpa meninggalkan jejak kebaikan dalam diri. Tetapkan tujuan, jalani dengan kesungguhan, dan jadikan Ramadhan sebagai langkah awal menuju kehidupan yang lebih baik sepanjang tahun.
Adapun puasa juga, bukan hanya soal menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan diri dari segala hal yang bisa mengurangi nilai ibadah, seperti amarah, perkataan sia-sia, dan perbuatan dosa. Allah berfirman:
"Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 183)
Ayat ini menunjukkan bahwa tujuan utama puasa adalah membentuk pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Ramadhan adalah bulan yang penuh peluang untuk memperbaiki diri, memperbanyak ibadah, dan meningkatkan kedekatan dengan Allah. Namun, tanpa perencanaan yang baik, kita bisa saja melewatkan banyak kesempatan berharga. Inilah mengapa membuat goals dengan buku planner bisa menjadi alat yang sangat bermanfaat untuk memaksimalkan Ramadhan.