Mohon tunggu...
Mazza RoisAmrulloh
Mazza RoisAmrulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengusaha Pemula

Kehidupan yang abadi ialah yang raganya sudah mati namun kebaikanya masih hidup bahkan menghidupi banyak orang.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Susah Senang Menjadi Pengusaha Pemula

10 Februari 2022   19:43 Diperbarui: 10 Februari 2022   19:44 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Sebelumnya mohon izin memperkenalkan diri, saya Mazza Rois Amrulloh pemuda berumur 20 tahun asal Banjarnegara, Jawa Tengah. Saya lahir di keluarga yang alhamdulillah cukup dan dikelilingi orang baik, pendidikan terahkir saya SMK Negeri 2 Bawang jurusan Teknik Sepeda Motor dan lulus pada tahun 2020 dimana awal mula Covid-19 masuk ke Indonesia sehingga bisa dikatakan "Lulusan Jalur Covid-19".

Lulus sekolah dalam masa pandemi membuat saya terhalang untuk melakukan kegiatan produktif, Olahraga yang saya sukai yaitu Renang & Fitness namun sejak pandemi datang semua olahraga saya liburkan menjadikan saya kurang produktif karena harus "Dirumah Aja" sesuai anjuran Pemerintah.

Hari-hari hanya makan dan tidur tidak ada kegiatan produtif yang menunjang keahlian saya, sampai satu hari saya tertarik dengan dunia desain grafis, saya memulai dengan aplikasi di Smartphone untuk membuat sebuah vektor dari foto, awalnya teman-teman saya tertarik dan meminta bantuan saya untuk mengedit foto mereka menjadi vektor dan saya melakukannya karena saya suka tanpa mematok bayaran bahkan tidak dibayar pun tidak masalah.

Karena teman saya ada yang memiliki usaha Stikeran otomatis dia juga bisa desain, hal ini semakin menarik bagi saya didunia desain stiker, yang awalnya dari HP saya kembangkan menggunakan aplikasi desain CorelDRAW di Laptop saya. Minimnya pengetahuan tentang pengoperasian Komputerisasi membuat saya tidak yakin akan bisa desain dilaptop, wajar karena selama masa sekolah dari SMP-SMK saya tidak memperhatikan tentang Komputerisasi dan cenderung tidak mau belajar, walaupun sebenarnya ada fasilitas dirumah berupa PC yang saya beli waktu kelas 5 SD.

Saya meminta tolong bantuan teman SMP saya Wahyu Kurnianto. Ia dulu pernah bergelut dibidang desain grafis,saya meminta Wahyu untuk memasangkan aplikasi CorelDRAW dilaptop ibu saya dan beliau mengajarkan dasar-dasar desain. Keinginan saya terus bertambah dan saya belajar kepada Mas Dedi pemilik usaha D2 Variasi dan kebetulan beliau teman saya.

Tidak bisa dipungkiri rasa malas saya untuk terus mengasah kemampuan desain saya terhalang karena saya memilih bermalas-malasan hingga saya jarang menggunakan Laptop ibu saya dan mulai lupa dengan apa yang diajarkan oleh Mas Dedi dan Wahyu Kurnianto. Namun saya masih sering main ke toko D2 variasi sekedar bermain saja. Hingga satu hari saya ingin mendapatkan penghasilan dari desain berupa stiker dan yang lainya, munculah keinginan untuk belajar lagi desain grafis.

Saya terus berfikir bagaimana cara agar bisa mendapatkan uang sendiri dan tidak meminta uang jajan lagi kepada orang tua saya. Pada suatu hari teman saya yang bernama Rizal ia mengajak saya untuk berjualan donat yang dibuat oleh kakaknya sendiri, dan sayapun mau untuk berjualan donat dan mulai mempromosikan jualannya lewat media sosial saya, satu demi satu teman mulai membeli. Usaha jualan donat itu saya kasih nama "Donat Perkit" itu nama asal saja karena tidak memiliki filosofi, namun usaha jualan donat saya dan Rizal harus terhenti karena kakaknya Rizal sering sakit dan tidak bisa produksi donat lagi.

Kemudian saya berfikir keras lagi untuk menambah penghasilan, dan saya belajar desain lagi dengan Mas Gareng beliau merupakan karyawan dari D2 Variasi, disela-sela waktu senggang saya meminta Mas Gareng mengajari saya desain. Seiring berjalannya waktu saya mulai bisa desain menggunakan aplikasi CorelDRAW dan saya memposting karya-karya saya di Story WhatsApp.

Teman-teman saya mendukung saya melalui pesanan, mereka memesan beberapa stiker dari saya. Saya meminjam fasilitas dari tokonya Mas Dedi, beliau sangat ramah,mau mengajari dan mau membagikan ilmunya untuk saya, saya mulai mendapat kepercayaan dari orang untuk membuat stiker dan dari situlah saya mendapatkan uang jajan.

Tidak hanya Stiker saya pun juga menerima jasa pembuatan Banner/spanduk, semakin hari pesanan saya semakin bertambah dan banyak orang mulai mengenal saya dari karya saya dan dari mulut ke mulut, dititik ini saya merasa sangat bahagia karena saya berangkat dari tidak punya keahlian.

Saya menggunakan nama MZ CONCEPT sebagai nama usaha yang bergerak di bidang jasa desain ini. Tidak hanya Banner dan Stiker, beberapa pelanggan meminta saya untuk membuatkan kaos dari hasil desain saya, kemudian saya mencari vendor kaos kesana kemari dan menemukan yang cocok untuk bekerja sama kebetulan dia masih saudara dari sepupu saya, beliau adalah Mas Yazid pemilik usaha Emerald.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun