Sejarah Perkembangan Manajemen Operasi

Manajemen Operasi adalah serangkaian kegiatan dalam memproduksi barang dan jasa melalui proses perubahan dari masukan menjadi keluaran. Manajemen operasi berkaitan dengan transformasi input menjadi output berupa barang atau jasa yang sesuai dengan keinginan konsumen pada harga dan waktu yang tepat.  Dalam blog ini, kita akan menelusuri Sejarah Perkembangan Manajemen Operasi , mengeksplorasi tonggak-tonggak penting dan kontribusinya yang telah membentuk praktik bisnis modern. 

Sejarah Perkembangan Manajemen Operasi

Manajemen operasi pada dasarnya telah ada sejak manusia dapat memproduksi barang dan jasa. Meskipun asal mula manajemen operasi dapat ditelusuri sejak awal peradaban manusia. Perkembangan manajemen operasi ditandai dengan usaha manusia untuk meningkatkan hasil produksi. Usaha tersebut dimulai dengan spesialisasi dari tenaga kerja untuk suatu tugas dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi yang lebih besar dari pada bermacammacam tugas untuk seorang pekerja. Konsep ini telah dikenal oleh Plato pada 400 tahun sebelum masehi.

Perkembangan selanjutnya ditandai dengan penyelidikan Adam Smith, dalam bukunya Wealth of Nations (1776), menjelaskan bahwa pembagian kerja menghasilkan spesialisasi yang meningkatkan hasil produksi melalui:

• Keterampilan pekerja yang meningkat.
• Penghematan waktu akibat minimnya perpindahan tugas.
• Penambahan alat dan mesin yang meningkatkan efisiensi.

Pra-Revolusi Industri

Sebelum Revolusi Industri, produksi utamanya bersifat artisanal, dengan pengrajin terampil yang memproduksi barang secara individu atau di bengkel-bengkel kecil. Setiap barang unik dan dirancang sesuai spesifikasi pelanggan. 

Revolusi Industri

Revolusi Industri menjadi titik penting dengan hadirnya mesin uap oleh James Watt (1764) yang menggantikan tenaga manusia. Perkembangan mesin berbahan bakar dan listrik pada akhir 1800-an mempercepat otomatisasi dan produksi massal. Setelah Perang Dunia I, industri berkembang pesat hingga dunia memasuki masa pasca-industri yang lebih berfokus pada sektor jasa dan isu lingkungan.

Kajian Ilmiah Tentang Pekerjaan

Frederick W. Taylor (1911) mengembangkan pendekatan ilmiah terhadap kerja untuk menemukan cara paling efisien melalui observasi, analisis, pelatihan, dan evaluasi berkelanjutan. Ide ini dilanjutkan oleh Frank dan Lilian Gilbreth. Meskipun efektif, pendekatan ini juga menuai kritik karena sering dianggap terlalu mekanistis terhadap pekerja.

Hubungan Antar Manusia

Elton Mayo pada tahun 1930-an menekankan pentingnya aspek manusia dalam pekerjaan. Penelitiannya menunjukkan bahwa motivasi, lingkungan kerja fisik, dan hubungan sosial sangat memengaruhi produktivitas. Pandangan ini melengkapi pendekatan ilmiah yang terlalu teknis dengan pendekatan yang lebih manusiawi.

Model Keputusan

Model keputusan memperkenalkan cara matematis untuk membantu pengambilan keputusan manajerial. Contohnya, rumus EOQ oleh F.W. Harris (1915). Penggunaan pertama model ini terjadi pada tahun 1915 untuk manajemen persediaan. Lalu Gantt Chart (1916), pengendalian mutu statistik oleh Shewhart (1931), hingga linear programming dan metode simpleks oleh George Dantzig (1951). Sejak 1950-an, berbagai model ini digunakan luas dalam perencanaan dan optimasi operasi.

Penggunaan Komputer

Sejak tahun 1950-an, komputer telah merevolusi manajemen operasi. Penggunaannya mencakup pengolahan data persediaan, penjadwalan produksi, pengendalian mutu, dan sistem biaya. Kini, komputer menjadi elemen vital dalam seluruh kegiatan operasional, baik di bidang manufaktur maupun jasa. 

Perkembangan historis manajemen operasi mencerminkan upaya berkelanjutan untuk mencapai efisiensi, produktivitas, dan kualitas dalam industri manufaktur dan jasa. Dari produksi kerajinan hingga Industri 4.0, setiap era menghadirkan konsep, metodologi, dan teknologi baru yang telah membentuk kembali cara organisasi beroperasi. Di masa depan, manajemen operasi akan terus berkembang, didorong oleh kemajuan teknologi dan perubahan tuntutan pasar global.

History of Operations Management Development

Operations Management is a series of activities in producing goods and services through the process of transforming inputs into outputs. Operations management is concerned with transforming inputs into outputs in the form of goods or services that meet consumer desires at the right price and time.  In this blog, we will explore the History of Operations Management Development, exploring the important milestones and contributions that have shaped modern business practices.

Operations management has essentially existed since humans have been able to produce goods and services. Although the origins of operations management can be traced back to the dawn of human civilization. The development of operations management was marked by human efforts to increase production. These efforts began with the specialization of labor for a particular task, which could increase productivity and efficiency more than having a single worker perform a variety of tasks. This concept was already known to Plato in 400 BC.

Further developments were marked by Adam Smith's research in his book Wealth of Nations (1776), which explained that the division of labor resulted in specialization that increased production through:

• Improved worker skills.
• Time savings due to minimal task switching.
• The addition of tools and machines that increase efficiency.

Pre-Industrial Revolution

Before the Industrial Revolution, production was mainly artisanal, with skilled craftsmen producing goods individually or in small workshops. Each item was unique and designed to customer specifications. 

Industrial Revolution

The Industrial Revolution was a turning point with the advent of the steam engine by James Watt (1764), which replaced human labor. The development of fuel-powered and electric machines in the late 1800s accelerated automation and mass production. After World War I, industry grew rapidly until the world entered a post-industrial era that focused more on the service sector and environmental issues.

Scientific Study of Work

Frederick W. Taylor (1911) developed a scientific approach to work to find the most efficient methods through observation, analysis, training, and continuous evaluation. This idea was continued by Frank and Lilian Gilbreth. Although effective, this approach also drew criticism for often being considered too mechanistic towards workers.

Human Relations

In the 1930s, Elton Mayo emphasized the importance of the human aspect of work. His research showed that motivation, the physical work environment, and social relationships greatly affect productivity. This view complements the overly technical scientific approach with a more humanistic one.

Decision Models

Decision models introduced mathematical methods to aid managerial decision-making. An example is the EOQ formula by F.W. Harris (1915). The first use of this model occurred in 1915 for inventory management. Then came the Gantt Chart (1916), statistical quality control by Shewhart (1931), and linear programming and the simplex method by George Dantzig (1951). Since the 1950s, these various models have been widely used in planning and optimizing operations.

Use of Computers

Since the 1950s, computers have revolutionized operations management. Their use includes inventory data processing, production scheduling, quality control, and cost systems. Today, computers are a vital element in all operational activities, both in manufacturing and services. 

The historical development of operations management reflects ongoing efforts to achieve efficiency, productivity, and quality in the manufacturing and service industries. From craft production to Industry 4.0, each era has brought new concepts, methodologies, and technologies that have reshaped the way organizations operate. In the future, operations management will continue to evolve, driven by technological advances and changing global market demands.

 

Info Kontak Hubungi link di bawah ini

Digitech University

Instagram Digitech University

Situs Prodi D3 Manajemen Perusahaan

Instagram Himpunan Mahasiswa Manajemen Perusahaan

Instagram Pribadi 

3 Referensi

Modul Manajemen Operasi oleh Dr. Akhmad, S.E., M.Si (2018).

Modul Manajemen Operasi oleh Rochayati Febriarhamadini, S. Sos, M.Si (2021).

Perkembangan Historis Manajemen Operasi