Seringkali kita mengeluh akan kehidupan yang kita jalani. Padahal bisa jadi, orang lain tengah berharap mempunyai kehidupan seperti yang kita miliki. Lagi-lagi kita tidak bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah Swt. Banyak mengeluh, iri dengan kehidupan orang lain, serta tak jarang menyalahkan Allah Swt atas apa yang terjadi pada diri kita. Lalu bagaimana dengan kata syukur itu?
Bersyukur adalah menerima segala apapun yang Allah Swt berikan, menjalani kehidupan yg sudah ditentukan oleh Allah Swt. intinya adalah menerima segala sesuatu dengan ikhlas, tabah dan sabar.
Rumus kebahagiaan itu sangat sederhana. Bahagia itu adalah ketika kita mampu untuk mensyukuri apa yang kita miliki. Bukanlah dengan bahagia kita bersyukur, namun justru dengan rasa syukur itulah kita bisa menjadi bahagia.
Tugas kita saat ini hanyalah bagaimana menggunakan apa yang kita miliki dengan baik, dengan bijak, dan dengan optimal sebagai bentuk rasa syukur kita. Memiliki mimpi dan target tentu saja boleh, namun semua itu akan berguna ketika kita selalu bersyukur atas apa yang kita miliki.
Lantas bagaimana cara kita agar bisa lebih mudah mensyukuri dengan apa yang kita miliki?
1.Menyadari bahwa masih banyak orang yang kurang beruntung dibandingkan kita.
Banyak dari mereka yang lebih miskin, lebih susah hidupnya, dan bahkan memiliki kondisi kesehatan dan fisik yang tidak lengkap. Mengapa kita masih sulit juga untuk bersyukur?
2.Kita masih diberikan kesempatan hidup hingga hari ini, detik ini, padahal masa hidup kita itu terbatas.
Apa artinya? Kita masih bisa memperbaiki kesalahan kita di masa lalu, berbuat yang terbaik untuk masa kini, dan mencetak prestasi gemilang di masa yang akan datang.
3.Semua yang kita perlukan itu tidak perlu bayar.
Bayangkan nikmat udara dan organ-organ tubuh yang ada pada kita misalnya. Kita bisa bernapas dengan gratis, bisa melihat, dan organ-organ tubuh kita lainnya berjalan sesuai dengan fungsinya masing-masing.