Mohon tunggu...
Mas Sam
Mas Sam Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

Diary

Inilah 3 Cara Mudah Publikasikan Tulisan

29 Juni 2021   18:26 Diperbarui: 29 Juni 2021   18:47 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Diary, 

Menyenangkan sekali. Mengisi liburan sambil ikut webinar. Saat ini banyak pilihan topik webinar. 

Saya baru saja ikut webinar bertajuk Cara Membuat dan Memublikasikan Tulisan Nonfiksi. Penyelenggaranya adalah Aksara Institute. 

Nara sumbernya seorang wanita penulis yang produktif, Ira Lathief. Sejauh ini sudah menerbitkan 17 buku. Salah satunya buku biografi komedian Thukul Arwana.

Banyak manfaat yang bisa kita ambil. Setidaknya memberi motivasi untuk terus konsisten menulis dan membuka perspektif baru.

Diary,

Menerbitkan karya kita di penerbit mayor itu susah. Lama dan butuh kesabaran ekstra.

Beruntungnya saat ini banyak platform yang dapat memublikasikan tulisan kita. Baik fiksi maupun nonfiksi.

Hal ini tentu menjadi alternatif pilihan. Jika kita ngebet pengin meninggalkan jejak kepenulisan. Bisa dalam bentuk buku fisik atau e-book.

Ira Lathief menyarankan untuk memilih salah satu dari 3 pilihan. Narsum menyebutnya sebagai SAB.

  1. Self Publishing. Menerbitkan tulisan secara mandiri. Pilihan ini paling gampang karena tidak jarus melewati tahapan yang njlimet. Seperti kita ketahui jika ingin menerbitkan buku maka harus lolos dari penilaian editor. Nah self publishing memangkas tahapan ini. Sehingga buku kita pasti terbit.
  2. Antology. Cara mudah kedua adalah menerbitkan buku secara keroyokan. Bisa sesama teman atau anggota komunitas. Keuntungannya biaya cetak biasa ditanggung bareng-bareng. Tulisannya pun bisa beraneka genre.
  3. Blog. Publikasikan tulisan kita lewat blog. Bisa blog privat atau keroyokan juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun