Di balik berkembangnya komunitas pendidikan dan media literasi Suara Utama, ada sosok yang tak henti menebar semangat belajar dan berbagi ilmu: Mas Andre Hariyanto. Ia bukan hanya dikenal sebagai Owner Lembaga AR Learning Center, Pembina Yayasan Pusat Pembelajaran Nusantara, Founder Komunitas Taklim Jurnalistik dan Pemimpin Redaksi Suara Utama, tetapi juga seorang pendidik, pelatih, dan penggerak literasi nasional yang konsisten membangun generasi berdaya melalui pendidikan dan jurnalistik.
Dari Kelas ke Lapangan: Semangat Belajar Tanpa Batas
Pria yang akrab disapa Mas Andre memulai kiprahnya dari dunia pendidikan nonformal. Ia mendirikan AR Learning Center, sebuah lembaga pelatihan yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia, kepemimpinan, komunikasi, serta pelatihan kompetensi berbasis literasi digital.
Dengan moto "Belajar Sepanjang Hayat dan Berbagi Tanpa Batas", AR Learning Center tumbuh menjadi wadah bagi berbagai kalangan -- dari pelajar, mahasiswa, guru, hingga profesional -- untuk belajar menulis, berbicara, dan berpikir kritis.
"Bagi saya, pendidikan bukan sekadar ruang kelas. Ia adalah napas kehidupan yang membuat manusia terus berkembang," tutur Mas Andre dalam salah satu sesi pelatihan motivasinya.
Lahirnya Media Suara Utama: Media Anti Hoaks dan Literasi Kritis
Semangat literasi yang sama mendorong lahirnya Media Suara Utama, sebuah platform berita dan edukasi literasi digital yang ia pimpin. Media ini hadir bukan hanya sebagai portal informasi, tetapi juga ruang belajar bagi para jurnalis muda, mahasiswa, dan relawan literasi di seluruh Indonesia.
Suara Utama mengusung tagline "Jurnalis Anti Hoaks, Bangun Peradaban Literasi", menggambarkan komitmen Mas Andre dalam melawan disinformasi dan mendidik publik melalui karya jurnalistik yang beretika dan mencerahkan.
"Saya ingin Suara Utama menjadi rumah bagi siapa pun yang ingin menulis, belajar, dan berkontribusi. Bukan hanya menyalurkan berita, tapi juga menyalakan semangat perubahan," ungkapnya.
Sosok Inspiratif dan Rendah Hati
