Mohon tunggu...
SITI MARIYAM
SITI MARIYAM Mohon Tunggu... Wiraswasta - (Pe)nulis

Siti Mariyam adalah gadis yang lahir di planet bumi pada tahun 1999 silam. Gadis yang lahir dan tinggal di Tangerang Selatan ini mulai tertarik dunia kepenulisan sejak akhir masa SMP. Dari mulai hobi menulis diary hingga membaca cerpen-cerpen di internet juga novel. Ia selalu mencatat setiap kata baru yang ditemuinya saat menonton film dan membaca untuk menambah kosa kata dalam menulis ceritanya nanti. Dari semua itu, telah lahir beberapa cerita yang bisa kamu nikmati di halaman Kompasiana pribadinya.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

I Love You My Brother (Surat Cinta dari Kakak)

11 Desember 2022   00:00 Diperbarui: 16 Maret 2024   13:51 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kakak sangat senang kamu sudah terlahir ke dunia ini, bahkan kakak meminta ibu dan ayah untuk memberikan kamu nama yang sama seperti kakak.

Kakak selalu menjaga kamu ketika ibu sedang mengerjakan pekerjaan rumah. Kakak juga selalu mengajak kamu bermain di saat menjaga kamu. Meski kamu belum bisa diajak bermain, tapi kakak tetap mengajak kamu bermain. Setiap kali ibu mau memandikan kamu, kakak selalu siap menyiapkan peralatan mandi kamu agar ibu tidak kerepotan sebelum memandikan kamu.

Terkadang, kakak suka ingin memandikan kamu sendiri. Tapi ibu melarang kakak, alasannya karena kamu masih terlalu kecil. Jangankan memandikan kamu, menggendong kamu saja kakak belum bisa.

Di saat kamu mau makan, kakak selalu meminta ibu agar kakak sendiri yang menyuapi kamu makan, dalam hal ini ibu tidak melarang kakak, Ibu memberi kesempatan untuk kakak melakukannya meski hanya sekali karena pada saat itu makanan yang kakak masukkan ke dalam mulut kamu tidak sengaja juga masuk ke dalam hidung kamu. Kakak sangat takut, kakak takut kamu akan kenapa-kenapa. Tapi kakak sangat lega, ketika ibu bisa membersihkan makanan itu dari dalam hidung kamu.

Saat kamu sedang dalam proses belajar berbicara, kakak selalu membiasakan ke kamu untuk memanggil kakak dengan sebutan 'kakak', sebenarnya bukan hanya saat itu, setiap hari pun kakak begitu. Kakak ingin kata pertama kali yang kamu ucapkan adalah kata 'kakak'.

Sampai suatu pagi ketika kakak belum bangun dari tidur, kamu datang ke kamar kakak untuk membangunkan kakak. Kamu naiki kasur kakak yang tidak terlalu tinggi, kamu duduk di perut kakak lalu membuka kedua mata Kakak dengan jari-jari tangan kamu yang mungil itu sambil memanggil-manggil kakak.


Kakak pun terbangun dari tidur kakak setelah mendengar suara kamu yang memanggil Kakak. Meski panggilan kamu belum jelas, tapi Kakak senang kamu sudah bisa memanggil Kakak dengan sebutan 'kakak'. Kakak benar-benar sangat bahagia sudah memiliki adik seperti kamu.

~

Ketahuilah adikku sayang...

Tidak ada kekurangan tanpa kelebihan, dan tidak ada kelebihan tanpa kekurangan. Kekurangan dan kelebihan itu menjadi satu agar manusia bisa saling melengkapi dan saling membantu satu sama lain. Kelebihan yang kamu miliki adalah kekurangan kakak, dan kekurangan yang kakak miliki adalah kelebihan kamu. Kakak akan selalu menyayangi kamu sampai kapanpun, hari ini, esok dan seterusnya hingga kakak sudah tidak ada di dunia lagi.

Tetap berjuang dalam menjalani hidup ini, karena hidup itu butuh perjuangan. Tetaplah semangat untuk menjadi manusia yang lebih baik dari hari ke hari, karena itu yang membuat kamu bisa memaknai kehidupan ini. Dan tetap menjadi manusia yang bisa mensyukuri apa yang telah Tuhan berikan pada kita, karena ia mencintai hamba-hambanya yang selalu bersyukur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun