Mohon tunggu...
Maria Qibtia
Maria Qibtia Mohon Tunggu... Guru - Tenaga honorer

Tenaga Honorer di UPTD SDN 2 Tenajar Kidul Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Takkan Menyerah

28 November 2020   08:41 Diperbarui: 28 November 2020   08:46 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala itu ....

Gumpal virus meradang

Alur pendidikan terhadang

Sedikit mengusik semangat

Melebur cercah tekad kuat


Namun kami berusaha tetap tegar

Genggam asa tersisa

Kami coba ukir nuansa


Agar mereka mengerti

Bahwa gempar dunia belum terhenti

Meski berbalut pandemi

Kami akan terus berbakti


Karna ...

Pengetahuan terlalu berarti

Jika begitu saja terhenti

Terlalu berarti

Jika harus terganti dengan virus tak berarti


Kawan

Bangkitlah dan sadarlah ... !!!

Bangkitlah

Tuk hilangkan gelap dunia

Sadarlah

Nada semesta harus berirama


(Maka genggam tanganku)

(Tuk robohkan tembok penggangu)

(Agar teraih cita-citamu)


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun