Mohon tunggu...
Maria Agnes Indah Puspitowaty
Maria Agnes Indah Puspitowaty Mohon Tunggu... Sekretaris - Ex-Sekretaris Gereja Katolik di Yogyakarta

"Aku adalah aku. Aku bukan Dia. Tapi aku mau seperti Dia"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bayu yang Bicara

15 April 2021   12:25 Diperbarui: 15 April 2021   12:29 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Luka pisau terobati

Luka paku sekalipun tersembuhkan

Namun luka hati ?

Tetap tertinggal tanpa jejak

Tanpa rupa tanpa senyum

Kepedihan tak tergambarkan

Hanya mata yang bisa bicara

Detak waktu seirama detak jantung

Kuintip lewat jendela

Rintik-rintik air menetes menerpa bumi

Kesejukan menyelinap hatiku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun