Mohon tunggu...
Marcelina Raharjo
Marcelina Raharjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi yang gencar belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pasta Gigi Bukan untuk Luka Bakar

4 Juli 2018   02:41 Diperbarui: 4 Juli 2018   03:05 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Luka bakar itu apa saja?

1. Luka bakar superfisial (derajat satu)

Hanya meliputi lapisan kulit yang paling atas saja (epidermis).

Ditandai dengan kemerahan, nyeri dan kadang-kadang bengkak.

2. Luka bakar derajat dua (sedikit lebih dalam)

Meliputi lapisan paling luar kulit yang rusak dan lapisan dibawahnya terganggu. Luka bakar jenis ini paling sakit, ditandai dengan gelembung-gelembung pada kulit berisi cairan bengkak, kulit kemerahan atau putih, lembab dan rusak.

3. Luka bakar derajat tiga

Lapisan yang terkena tidak terbatas, bahkan dapat sampai ke tulang dan organ dalam. Luka bakar ini paling berat dan ditandai dengan iasanya kering, pucat atau putih namun dapat juga gosong dan hitam. dapat diikuti dengan mati rasa karena kerusakan saraf. Daerah disekitarnya nyeri. Berbeda dengan derajat satu dan dua luka bakar derajat tiga tidak menimbulkan nyeri.

Pertolongan pertama pada luka bakar ringan (derajat satu):

Kasus ini sering kita jumpai sehari-hari (kena minyak panas, air panas, panci panas, knalpot anget, dan lainnya), seperti paparan sebelumnya, luka bakar ini memiliki gejala nyeri dan kemerahan (belum menyebabkan gelebumbung berisi cairan) pada permukaan kulit.

Penanganannya cukup ALIRI AIR DI PERBUKAAN KULIT YANG TERPAPAR PANAS. Lakukan hal itu sampai panas pada permukaan kulit di rasa cukup membaik.

Boleh kah menggunakan pasta gigi, kecap atau lainnya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun