Mohon tunggu...
Mamat Irawan
Mamat Irawan Mohon Tunggu... Guru - Penikmat bacaan dan tulisan

Lahir di Kuningan Jawa Barat , Kini tinggal di Bogor

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pejuang Palestina

21 Desember 2023   16:16 Diperbarui: 21 Desember 2023   16:26 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pejuang Palestina

Bertahun tahun  nasibmu kelam diliputi awan pekat membara

Terkungkung di antara  zionis durjana

Penjara kasat mata 

Melingkar meraga sukma

Kau tanah yang diberkahi

Manusia manusia pilihan langit terlahir

Mengembara menyampaikan risalah illahi

Tak gentar meskipun terus difitnah dan dimusuhi

Kau  para pejuang tangguh 

Tak gentar meskipun  peluru, bom menerjang ragamu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun