Anak-anak dalam kategori ini menunjukkan kecemasan yang ekstrem saat pengasuh pergi, tetapi sulit untuk ditenangkan ketika pengasuh kembali. Hal ini sering terjadi karena pengasuh yang tidak konsisten dalam memberikan perhatian.
3. Attachment Menghindar (Avoidant Attachment)
Anak-anak ini tampak tidak peduli terhadap keberadaan pengasuh. Mereka cenderung menghindari pengasuh saat kembali, menunjukkan ketidakpercayaan terhadap hubungan.
Belakangan, para peneliti menambahkan tipe keempat, yaitu Disorganized Attachment, yang biasanya muncul akibat pengalaman trauma atau pola asuh yang membingungkan.
---
Aplikasi dan Implikasi Teori Attachment
Teori attachment memiliki dampak besar di berbagai bidang, termasuk psikologi perkembangan, pendidikan, dan kesehatan mental. Hubungan keterikatan yang sehat di masa kanak-kanak berperan penting dalam membentuk kepercayaan diri, kemampuan bersosialisasi, dan kesehatan emosional. Sebaliknya, pola keterikatan yang tidak aman dapat meningkatkan risiko gangguan kecemasan, depresi, dan kesulitan dalam hubungan interpersonal di masa dewasa.
---
Kesimpulan
John Bowlby dan Mary
 Ainsworth memberikan kontribusi penting dalam memahami penting