Mohon tunggu...
M PramanaHS
M PramanaHS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Penyuka hal keunikan. Pengagum rahasia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Raup Keuntungan Miliaran dari Akuakultur 3 Jenis Mikroalga dan Inovasi Produk Masa Depan? Begini Caranya!

5 Desember 2022   09:30 Diperbarui: 5 Desember 2022   18:36 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Filtrasi: Proses ini dapat diaplikasikan untuk proses pemanen mikroalga dengan ukuran yang besar sebagai contoh Spirogyra sp. Jenis filtrasi yang dapat digunakan yaitu filtrasi bertekanan atau filtrasi vakum.

Menurut Hadiyanto et al (2012), filter bertekanan yaitu menggunakan tekanan cairan yang dipompa dan dikendalikan dengan tekanan gas, sedangkan filtrasi vakum yaitu gaya pendorong diakibatkan karena adanya gaya penghisap. Filtrasi vakum harga relatif lebih murah dibandingkan dengan filtrasi bertekanan. Hal ini dikarenakan dapat menyerap air lebih banyak. Filter vakum dapat diaplikasikan pada suatu industri berskala besar.

Nannochloropsis sp.

- Metabolit Nannochloropsis sp.

Metabolite pimer pada Nannochloropsis sp. yaitu 20,10% karbohidrat dan 55,80% protein (Arifah 2014). Metabolite sekunder dapat dilakukan dengan pengujian biuret (senyawa peptide) dan pengujian ninhidrin. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan penelitian sebelumnya Nannochloropsis sp positif mengandung senyawa peptide yang ditandai sampel berwarna ungu dan positif mengandung senyawa asam amino yang ditandai dengan warna biru. Nannochloropsis sp kandungan lemaknya (lipid) berat kering sebesar 31-68% (Chisti 2007 dalam Hadiyanto et al., 2012). Kandungan minyak pada jenis mikroalga ini sebesar 31-68% berat kering (Handayani et al., 2012).

- Kultivasi Nannochloropsis sp.


Proses kultivasi bisa menggunakan fotobioreaktor sistem tertutup dan sistem terbuka. Umumnya menggunakan fotobioreaktor sistem tertutup. Kultivasi mikroalga dimulai dari skala laboratorium hingga skala komersial. Berdasarkan Sebagian sel Nannochloropsis sp. terserap dalam filter diambil setiap 12 jam sekali. Berikut ini tahapan kultivasi mikroalga Nannochloropsis sp (Fitriani 2012):

1. Mempersiapkan peralatan dan mensterilkan semua peralatan yang akan digunakan

2. Pembuatan medium menggunakan metode walne

3. Pembiakan kultur murni:

• Persiapkan medium dan wadah yang sudah disterilkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun