Salah seorang mantan Panglima TNI dikabarkan meninggal pada hari Minggu lalu, seperti yang diberitakan oleh kompas.com berikut ini.
".........Djoko meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, pada pukul 06.30 WIB, Minggu (10/5/2020).
Tentu kita semua sangat berduka cita atas meninggalnya beliau, seorang patriot yang telah berjasa bagi bangsa dan negaranya. Berbagai kalimat duka cita mewarnai jagad maya, dari kalangan pejabat negara hingga masyarakat biasa. Kita bisa lihat simpati duka yang mendalam di jejaring sosial media seperti twitter dan instagram.
Diantaranya yang mengucapkan kalimat duka cita ialah Prabowo Subianto yang sekarang ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan Indonesia, dalam akun instagramnya sebagai berikut.
Turut berduka cita atas wafatnya salah satu putra terbaik bangsa Jenderal. TNI. (Purn). Djoko Santoso semoga amal dan ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT.
Saya bersaksi bahwa semasa hidup beliau tidak pernah berhenti mengabdikan jiwa dan raganya demi Merah Putih, Bangsa, dan Republik Indonesia.
Selamat jalan pejuang, cita-cita perjuanganmu kami teruskan!
Prabowo Subianto
Dalam konteks ini, Fadli Zon menyoroti sikap Presiden Jokowi. Dalam akun twitternya memposting seolah mewakili pertanyaan publik soal Presiden Jokowi yang tidak atau belum mengucapkan kalimat belasungkawa atau duka cita di akun resminya atas meninggalnya salah seorang mantan Panglima TNI tersebut. Berikut postingan Fadli Zon di akun twitternya.
Pak @jokowi, sy lihat di TL twiter tak ada ucapan duka cita dr Presiden thd wafatnya Jend TNI Purn Djoko Santoso, mantan Panglima TNI. Sementara utk bbrp artis yg wafat ada ucapan. Ada yg bertanya kenapa? Itu aja.
Fadli Zon mengaitkan dengan meninggalnya beberapa artis pada beberapa waktu lalu dimana Presiden Jokowi mengucapkan duka cita di akun sosial media resminya. Untuk itu, penulis mencoba mengulas hal ini dalam dua sub bahasan.