Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Paradoks Globalisasi: Ketika Kaus "Boycott China" Diproduksi China?

24 April 2025   18:33 Diperbarui: 24 April 2025   19:53 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
reddit.com/r/Anarchy4Everyone

Boikot dan perang dagang adalah instrumen usang yang semakin tidak relevan. Masa depan ada pada kolaborasi, interdependensi, dan ekosistem ekonomi yang saling menguntungkan.

Sebuah kaus sederhana dengan tulisan "Boycott China" telah membuka tabir kompleksitas globalisasi itu sendiri. Kaus itu adalah cermin yang memantulkan ironi terdalam dari sistem ekonomi global kontemporer.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun