Mohon tunggu...
Amin Maulani
Amin Maulani Mohon Tunggu... Stor Manager -

newbie aminmaula.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

[Puisi] Terkenang Kematian

14 April 2016   17:19 Diperbarui: 14 April 2016   22:13 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ilustrasi kfk.kompas.com"][/caption]Cerita memang selalu begitu,

Di saat senja menyongsong malam, kelelawar bersiap terbang

Terdengar keramaian manusia mempersiapkan bekalnya di malam hari

Menyiapkan cahaya, mengisi kendi yang kosong, membersihkan ruang tamu

Saat sekilas kumelihat orang tua tergesa pulang membawa rumputnya

Kududuk di pendopo dengan cahaya lentera yang mengepulkan asapnya

Aku sudah menunggumu,

Meski aku tidak merasakanmu, ceritamu memerlukanku saat ini

waktu itu, kamu pulang dengan rasa risau

Tidak ada aku, dan siapa pun

Mungkin juga tidak ada siapa-siapa di sana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun