Mohon tunggu...
Lis Andriani
Lis Andriani Mohon Tunggu... Menulis Santai, Pesan Sampai

Menulis di sela aroma kopi yang menenangkan meski terkadang menulis karena ilham tapi lebih sering karena tagihan.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Part 5: Sakura Tak Ingin Layu

14 Maret 2025   16:36 Diperbarui: 14 Maret 2025   17:11 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sakura Tak Ingin Layu(Sumber: Lis Andriani, Design by camva)

"Apa Nara beneran suka aku?  Atau cuma lagi cari pelarian dari tekanan kerja?"  batin Kaito sambil narik napas panjang.  

Dia merasa harus lebih sabar dan pengertian.  

Dia memutuskan untuk tidak memaksa Nara dan tetap menghormati batasan yang ada.

 Suatu sore,  Kaito menemukan Nara duduk sendirian di taman belakang,  tenang dan termenung.  

Dia mendekatinya dengan hati-hati,  menjaga jarak.  

"Nara,  kamu kenapa sih?  Kelihatan sedih banget,"  tanya Kaito lembut,  dengan nada khawatir.  

Nara terdiam sejenak,  lalu berkata pelan,  "Aku nggak tau lagi, Kaito.  Aku takut sakit hati lagi.

"Air mata mulai menggenang di pelupuk matanya.  

Kaito hanya bisa memberikan dukungan moral,  menawarkan bantuan tanpa sentuhan fisik.  

Dia mengerti,  Nara sedang menyembunyikan sesuatu yang menyakitkan.  

Kaito bertekad untuk mencari tahu,  tapi dia juga berjanji untuk selalu ada untuk Nara,  dengan tetap menjaga jarak dan menghormati batasan.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun