Mohon tunggu...
Lina lie
Lina lie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang ibu

Ibu dengan dua orang gadis....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta dalam Kesenyapan

7 Juni 2020   18:33 Diperbarui: 7 Juni 2020   18:30 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam dan mimpiku

Penuh dengan wajah indahmu

penuh dengan bahagia kita

Ada sebentuk ambisi

Untuk jangan berlalu

Untuk menjadi abadi

Perlahan...

Semua lenyap

Hilang tanpa bekas

Tanpa bayang sekalipun

Sepi...

Waktu mengajar kita

Bahwa cinta sudah hadir

Meski dalam kesenyapan

Meski dengan banyak tatapan

Lewat binar mata

Dengan banyak rasa terkirim

Disetiap hembus nafas menderu

Melayang 

Terbang

Degup jantung kian kencang

Keinginan keinginan kian kuat memanggil

Untuk semakin mendekat

Semakin memeluk

Cinta

Hadir dalam sebentuk kegelisahan

Mengapa tumbuh dalam kesalahan waktu

Salahkah?

Hati kian jauh dari segala logika

Hati kian membiru

Berlagu dengan kesenyapan

Mengirim banyak rasa

Cinta

Perlahan waktu berjalan

Biarkan penuh dengan keindahan

Menghapus banyak teori

Matikan banyak perdebatan

Ada hatimu

Ada hatiku

Ada kita

Cukup sudah

Cukup

Krw7jun20

PN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun