Mohon tunggu...
Leya Cattleya
Leya Cattleya Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - PEJALAN

PEJALAN

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"The Song is You", Penguntit Kehidupan Dongeng

2 Agustus 2020   16:49 Diperbarui: 3 Agustus 2020   06:26 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The Song is You (Foto : the New Yorker)

Kalimat itu menunjukkan betapa Andrea kagum dengan keseluruhan apa yang ada pada Michael. Juga, Andrea bicara tentang betapa indahnya lagu jazz Benny Goodman. Menurut Andrea, lagu itu adalah 'mewakili' Michael. 

Terdapat beberapa adegan yang menarik. Pada saat Michael dan Cosi tahu bahwa mereka telah diintip, Michael menjadi lebih mesra kepada istrinya. 

Adegan lain adalah ketika Michael melihat dari dalam rumahnya, seakan menanti dan menunggu apakah Andrea mengintip mereka lagi.

Adegan di akhir film ketika Michael masuk tanpa ijin ke apartemen Andrea merupakan antiklimaks yang luar biasa.  Andrea sangat terkejut mendapati Michael ada di dalam apartemennya. 

Michael menanyakan mengapa Andrea pergi cepat? Andrea mengatakan dengan keheranan bahwa ia diminta untuk meninggalkan taman waktu itu, dan ia telah melakukannya. Michael mengatakan bahwa Andrea mestinya bisa lebih ngotot (untuk mengintip). Jadi, rupanya, Michael penasaran dengan penguntitan itu. 

Terdapat satu hal yang menunjukkan betapa film pendek ini hendak bercerita banyak. Meskipun film ini terkesan berlatar belakang soal penguntitan, tetapi banyak cerita dan simbol yang hendak disampaikannya. Ada aspek pandangan politik yang dianggap sebagai memiliki "status" dan "kelas" tertentu, ketika Andrea mengatakan "And the Rachel Maddow". 

Rachel Maddow adalah host dari suatu program berita yang liberal. Dan pemikiran liberal dianggap sebagai harapan ideal warga Amerika terpelajar. 

Cosi yang ternyata penasaran jepada penguntitnya, Andrea (the New Yorker)
Cosi yang ternyata penasaran jepada penguntitnya, Andrea (the New Yorker)
Andrea merasa seperti sangat mengenal Michael melalui penguntitannya. Bahkan di mata Andrea, lagu Benny Goodman adalah seakan mewakili Michael. Andrea merasa mengenal Michael melalui lagu Benny Goodman, dan ini dipakai dalam judul "The Song is You". 

Penonton diajak masuk dalam perasaan Andrea bahwa kita sering mengenal seseorang yang kita kagumi, bahkan dalam hal lagu yang ia pilih. 

Memang dalam film ini tidak membahas perbedaan rasial, tetapi secara umum situasi kelompok masyarakat hitam, khususnya perempuan, tidaklah seberuntung kelompok masyarakat kulit putih. Adanya rasa kagum sekaligus iri mungkin juga jadi bagian yang tertulis dalam skrip film, tetapi diwakili dalam simbol tokoh tokohnya.

Di akhir film, ketika Andrea pergi karena ketakuatan dengan kehadiran Micahel di dalam kamarnya, kita temukan baik Michael dan Cosi kecewa menemukan penguntitnya tidak seobsesif yang mereka kira. Ketika Michael menemukan juga istrinya mencoba mendekati Andrea, terdapat adegan yang membuka tabir lebih jauh tentang relasi suami istrinya. Cosi mengatakan "Lets go home', mengajak pulang Michel. Dan Michael menjawab (dengan disertai sinar yang menyilaukan memasuki ruang karena sang istri menutup pintu exit apartemen dengan segera "Then, do what?", yang menunjukkan bahwa di antara keduanya sebetulnya tidak (lagi) memiliki kegiatan yang menarik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun