Jika kedua orang tua harus bekerja dan tidak ada keluarga dekat yang bisa menjaga anak, salah satu pilihan yang harus diambil adalah menitipkan anak di daycare. Biasanya, daycare juga dilengkapi dengan kelas-kelas belajar untuk membantu tumbuh kembang anak. Ada pula daycare yang menawarkan kelas Playgroup dan TK. Anda bisa pilih sekolah terbaik untuk anak berdasarkan usianya.
Daycare yang juga menawarkan opsi bersekolah bagi anak tentu sangat memudahkan orang tua. Ini berarti orang tua tidak perlu menyekolahkan anak di tempat yang berbeda dengan daycare. Jika jam kerja cukup ketat, tidak memungkinkan bagi orang tua untuk mengantar jemput anak dari sekolah menuju daycare atau sebaliknya.
Memilih Tempat Belajar bagi Anak
Tidak gampang "menyerahkan" anak untuk dididik oleh orang lain, khususnya jika sekolah merupakan tempat penitipan anak. Intensitas pertemuan anak dengan pengajar terbilang sangat lama, mulai dari pagi hingga sore. Anda harus memastikan, anak berada di tangan yang tepat sehingga proses tumbuh kembangnya lancar; tak jauh berbeda ketika bersama orang tuanya sendiri.
Meskipun sekarang anak akhirnya sudah di rumah dan juga belum mulai bersekolah lagi, saya ingin berbagi tips berdasarkan pengalaman pilih sekolah sekaligus daycare terbaik bagi buah hati Anda.
1. Lakukan riset online terlebih dahulu
Canggihnya teknologi memudahkan kita untuk mencari informasi apa pun. Jika Anda tak memiliki banyak waktu untuk berkeliling mencari sekolah bagi anak, berselancar di dunia maya dapat menjadi langkah awal. Biasanya, sekolah yang terpercaya juga memiliki website dan media sosial sendiri. Di sinilah Anda bisa mendapatkan informasi valid mengenai sekolah.
2. Pilih sekolah yang jaraknya terjangkau
Mengantar jemput anak tiap hari ke tempat penitipan pasti sangat melelahkan. Karena itu, sebisa mungkin temukan sekolah yang berjarak dekat dengan tempat tinggal Anda. Jika tidak, pilihlah sekolah yang searah dengan perjalanan ke kantor. Jadi, Anda pun bisa menghemat waktu dan tenaga tiap hari.
3. Pastikan biayanya sesuai dengan bujet yang dimiliki
Pertimbangan lain yang tak bisa diabaikan adalah biaya sekolah. Jika sekolah sekaligus jadi daycare, Anda biasanya harus membayar lebih besar. Bukan hanya biaya pendidikan, tetapi juga biaya lain, seperti makan siang dan sebagainya.
4. Datangi langsung sekolah yang masuk kriteria
Selanjutnya, Anda sangat disarankan untuk mengunjungi sekolah yang diinginkan. Ini untuk mengetahui secara langsung kondisi sekolah karena bisa juga tidak sesuai dengan foto yang ada di internet. Jangan sungkan untuk meminta izin berkeliling area sekolah sehingga tahu tempat-tempat anak akan belajar dan bermain.
5. Berbincang dengan kepala sekolah dan pengajar
Saat berkunjung, ambil kesempatan untuk berbincang dengan kepala sekolah atau orang yang mewakilinya. Tanyakan berbagai hal sedetail mungkin sehingga tak ada yang terlewat. Jangan sekadar berasumsi mengenai hal-hal tertentu untuk menghindari kesalahpahaman kelak. Berbincang juga secara pribadi dengan para guru. Karena mereka akan menjadi bagian dari keluarga, berusahalah untuk akrab.
6. Jangan abaikan naluri orang tua
Naluri orang tua biasanya tak pernah salah. Saat bertemu dengan para pengajar di sekolah yang dituju, biarkan naluri Anda berbicara. Ada yang terasa kurang sreg di hati (misalnya karena cara berbicara atau memperlakukan orang lain), jangan abaikan hal itu. Saya sendiri percaya, kesan pada detik-detik awal pertemuan dapat menggambarkan keseluruhan karakter seseorang.
7. Pahami kurikulum pelajaran yang diterapkan
Seperti halnya sekolah pada umumnya, tentu ada kurikulum yang diterapkan. Ketahui apa saja yang akan anak pelajari di sini, baik dari segi wawasan maupun kemandiriannya. Cek juga apakah ada kegiatan belajar outdoor atau rekreasi sehingga Anda bisa mempersiapkan anak pada waktunya. Biasanya sih sekolah juga telah menyediakan jadwal belajar selama satu semester.
8. Periksa legalitas sekolah
Ini merupakan tahap yang sangat penting. Tidak perlu sungkan untuk bertanya langsung kepada pihak sekolah yang menemui Anda. Namun, biasanya sekolah akan menunjukkannya tanpa ditanya demi meyakinkan calon orang tua yang menyekolahkan anak.
9. Pastikan anak aman dalam keseharian
Faktor keamanan adalah hal yang sangat penting. Ini bisa Anda cek dari prosedur yang ditetapkan sekolah saat orang tua menjaga anak. Begitu pula jika ada orang asing yang berkunjung ke sekolah, harus ada aturan yang ditepati. Terkait keamanan, hal ini juga berkaitan dengan fasilitas yang tersedia di sekolah, termasuk alat-alat permainan yang digunakan.
10. Berdoa
Serahkan keputusan Anda pada Tuhan. Ketika anak berada di daycare, Anda tidak bisa mengontrol secara penuh. Namun, jika telah melakukan tahap-tahap pemilihan sekolah dengan benar, berharap anak bisa tetap aman setiap hari.
Nah, inilah beberapa tips pilih sekolah sekaligus daycare yang bisa Anda terapkan. Semoga dengan solusi ini, baik orang tua maupun anak sama-sama senang dan bahagia setiap hari. Good luck!
