Pagi ini, sambil menyeruput kopi hangat, teringat pembicaraan kemarin malam dengan abang ojek online. Pembicaraan receh dan sensitif yang membuat aku tertawa. Sebenarnya pembicaraan ini sudah sering ditanyakan ke aku dulu.
*Flashback On*
Malam itu aku menunggu ojek online datang di depan salah satu minimarket, tak lama kemudian ojek online tiba. Dalam perjalanan, si abang ojek mengajak ngobrol.
"Pulangnya malam banget mba, kerja apa pulang main ?" Kata abang ojek.
"Iya, baru pulang bukber sama teman-teman nih jadi kemalaman" Jawabku.
"Saya pikir mba orang sumatera ?" Tanyanya lagi.
"Memang sumatera bang, khan keliatan wajah saya galak" Jawabku sambil tertawa.
"Mba muslim ? Khan orang sumatera kebanyakan non-muslim" Tanyanya heran.
Wowww ... Pertanyaan yang sudah lama tidak pernah aku dengar selama covid melanda kemarin. Kalau dulu sebelum covid, sering aku dengar ketika bulan puasa tiba.
Sambil tertawa aku jawab "Memang gak boleh ya bang, klo teman-teman ajak bukberan ? Saya sudah biasa diajakin tiap bulan puasa".
Tiba-tiba si abang mengatakan yang membuatku tertawa dalam hati, "Tidak puasa tapi diajak bukber. Tidak ada keinginan pindah gitu, khan sudah sering diajak bukberan ?".