Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Tulang Rusuk Malaikat] Permintaan Terakhir

12 Oktober 2018   06:00 Diperbarui: 12 Oktober 2018   11:46 1032
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun kini kau menghilang

Bagaikan ditelan bumi

Tak pernahkah kausadari arti cintaku untukmu

Entah dimana dirimu berada

Hampa terasa hidupku tanpa dirimu

Apakah di sana kaurindukan aku

Seperti diriku yang selalu merindukanmu

Selalu merindukanmu (Ari Lasso-Hampa).

Calvin terenyak. Alunan musik itu, dan suara penyiarnya, merasuk ke dalam hati. Ia bersandar ke tempat duduk mobilnya yang empuk, sesaat memejamkan mata.

"Papa?" panggil Calvin lirih.

"Iya...kenapa, Sayang?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun